Tarif Dasar Listrik Naik Saat Harga Beras Meroket, Bukti Pemerintah Tega


Oleh Risky Febriyanti


Di tengah mahalnya harga beras hingga membuat warga harus antre panjang ketika ada pasar murah sembako, kini tarif listrik dikabarkan akan mengalami kenaikan. PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) telah menetapkan tarif listrik untuk Maret 2024. Tarif listrik Maret ditetapkan bersamaan dengan pengumuman tarif listrik triwulan I pada Januari-Maret 2024.


Beberapa hal yang menjadi pertimbangan dalam penetapan tarif listrik, seperti nilai tukar mata uang dollar AS terhadap mata uang rupiah (kurs), Indonesian Crude Price, inflasi dan/atau harga batu bara acuan. Di kutip dalam Kompascom "Resmi, Ini Rincian Tarif Listrik PLN yang Berlaku Mulai 1 Maret 2024".


Indonesia memiliki perusahaan listrik milik negara secara mandiri dan menjadi salah satu yang memiliki tambang batu bara terbesar, namun keberadaannya tidak bisa menekan harga listrik tetap rendah. Tarif Dasar Listrik di Indonesia justru beberapa kali mengalami kenaikan. Ini karena Indonesia masih terjerat dengan hubungan luar negeri khususnya Amerika yang justru merugikan negara dan menguntungkan asing.


Ketidakmandirian ini tidak lain karena sistem yang diterapkan di negeri ini. Sistem ini membuat negeri ini tidak sepenuhnya merdeka mengelola sumber daya alam. Sehingga kekayaan alam negeri ini banyak mengalir pada pihak asing  atau bahkan dikelola oleh asing.


Sudah saatnya mengelola sumber daya alam dengan sistem Islam. Islam mengatur kepemilikan menjadi tiga, diantaranya kepemilikan pribadi yaitu kepemilikan yang dimiliki setiap individu; kepemilikan negara yang hasil kekayaan ini diperuntukkan untuk keperluan negara seperti jalan, gedung pemerintahan, infrastruktur negara sehingga negara tidak perlu memungut pajak; yang terakhir kepemilikan umum yang seluruh hasil diperuntukkan untuk rakyat secara umum seperti listrik, gas, dan air diberikan tanpa biaya untuk rakyat.


Islam merupakan agama yang sempurna yang memuat aturan kehidupan secara penuh. Aturan Islam dibuat oleh sang pencipta yang maha mengetahui segala sesuatu. Maka tidak akan ada keraguan dalam aturan Islam. Berbeda dengan aturan manusia yang satu sama lain ingin mendapatkan keuntungan dari aturan yang dibuatnya. Maka sudah saatnya kita kembali ke peraturan yang diberikan oleh Allah langsung.

Post a Comment

Previous Post Next Post