Islam Solusi Hakiki


Oleh : Nina Iryani S.Pd


Tahun 2023 telah berlalu. Kini memulai hari di tahun 2024. Tahun berganti tahun, waktu terus berlalu, harapan dan cita-cita jangan hanya sekedar mimpi tanpa perjuangan, apalagi putus asa menuai titik terang dalam mengarungi kehidupan ini.


Indonesia dan dunia nyatanya sedang tidak baik-baik saja. Kondisi semakin terpuruk. Mulai dari inflasinya ekonomi lokal dan global, himpitan dan intimidasi terhadap kaum lemah, minimnya motivasi generasi, merebaknya femisida perempuan dan anak-anak di Indonesia dan dunia masih menjadi warna kelam dalam kehidupan.


PBB (Persatuan Bangsa Bangsa) yang dibentuk dan diharapkan mampu mengatasi berbagai konflik dunia, faktanya hanya sekedar nama tanpa memberi solusi hakiki yang sejatinya membawa perubahan lebih baik. Bahkan keberadaannya bukan sebagai penjaga keamanan dunia, tetapi menjaga keamanan negara nomer satu di dunia ini, yakni Amerika Serikat.


Perang Israel dan Hamas belum usai menuai ragam intimidasi, miskin ekstrim, korban tewas terus berjatuhan dan langgengnya penjajahan Israel terhadap warga Gaza yang justru didukung Amerika, Inggris, Portugis, bahkan PBB dan dunia gagal membuat perdamaian dunia dan membela Hak Asasi Manusia (HAM) seperti makna yang seharusnya. 


Sengketa tanah di Indonesia dan dunia dari bertahun-tahun semakin menambah banyak rakyat yang dirugikan baik yang terpublikasikan maupun tidak. Seperti kasus Rempang, Kepulauan Riau terhadap Industri China berdampak negatif atas warga Rempang. Proyek IKN menuai kontroversi hingga mangkraknya proyek tersebut. Pembuatan tol baru Gedebage, Tasikmalaya dan Cilacap pun turut menambah dampak buruk bagi kehidupan roda ekonomi yang diharapkan mampu menuju bangkitnya ekonomi, justru hanya menguntungkan segelintir orang namun berdampak negatif bagi rakyat. 


Merosotnya moral anak-anak hingga dewasa mulai dari kasus bullying di sekolah-sekolah dari kalangan SD hingga mahasiswa. Belum lagi kasus femisida anak-anak dan perempuan bahkan pembunuhan yang mengalami lonjakan akibat berbagai alasan. 


Krisis pangan, terjadi diberbagai belahan bumi. Harga-harga melonjak, sementara pendapatan tetap bahkan sejak terjadi pandemi covid 19, hingga usai pandemi ramai PHK dan meningkatnya pengangguran, stress, depresi bahkan tidak sedikit yang berujung bunuh diri. 


Indonesia dan dunia butuh solusi hakiki entaskan segala macam masalah kehidupan yang menimpa manusia diseluruh penjuru dunia. Solusi tuntas sebagai perisai hakiki menuju bangkitnya ekonomi, bangkitnya keadilan, tertuainya hak asasi manusia dan bangkitnya manusia menuju era gemilang bahagia dunia akhirat sejahtera bersama. 


Allah SWT berfirman:


"Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikuti bergiliran, dimuka dan dibelakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya, dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia." 

(TQS. Ar-Rad ayat 11).


Begitupun, Rasulullah SAW bersabda:


"Sesungguhnya seorang imam itu (laksana) perisai. Ia akan dijadikan perisai saat orang akan berpegang dibelakangnya, dan digunakan sebagai tameng. Jika ia memerintahkan takwa kepada Allah 'Azza wa Jalla dan adil, maka dengannya, ia akan mendapatkan pahala. Namun jika ia memerintahkan yang lain, maka ia juga akan mendapatkan dosa/azab karenanya." 

(H.R Bukhori dan Muslim).


Demikian Islam sebagai solusi hakiki, tuntas hingga akar masalahnya. Dengan menjadikan individu bertaqwa, menjadi 'anshorulloh' (penolong agama Allah) bersama-sama masyarakat dan negara dalam naungan Islam kaffah menuju bangkitnya semua lini kehidupan menuju kesejahteraan hakiki. 


Mari melanjutkan kembali kehidupan Islam. Luluhlantakkan sistem kapitalisme. Jaya bersama Islam menuju generasi gemilang.


Wallahu'alam bissawab.

Post a Comment

Previous Post Next Post