Oleh : Ranti Hartati (Muslimah Peduli Umat)
Pada
sabtu 3 Juni 2023 Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno
menyampaikan Indonesia menjadi surga wisata halal dunia dengan meraih predikat
Top Muslim Friendly Destination of The Year 2023 dalam Mastercard Crescent
Rating Global Muslim Travel Index (GMTI) 2023 di Singapura dan mendapatkan
hasil diluar dugaan karena Indonesia berhasil ada di posisi pertama Global
Muslim Travel Index tersebut. Indonesia dan Malaysia berbagi tempat di puncak
dengan sama-sama mengantongi skor 73. Sebelumnya Indonesia juga sempat
sama-sama berada di peringkat pertama GMTI bersama Malaysia pada 2019. (Republika.co.id
02/06/2023)
Sandiaga
mengatakan kenaikan ini merupakan suatu capaian yang luar biasa, di mana pada
2021, Indonesia berada di peringkat keempat dan kedua pada 2022. Awalnya, ia
menargetkan pada 2025 meraih peringkat pertama, namun ternyata pada 2023 ini
tim yang mempersiapkan berhasil mengeksekusi beberapa program-program andalan
sehingga berada di posisi pertama. Sandiaga mengungkapkan pencapaian ini
merupakan hasil kolaborasi pihak-pihak terkait, khususnya Perkumpulan
Pariwisata Halal Indonesia (PPHI), Halal In Travel, Mastercard Crescent, dan
lainnya. (katadata.co.id 03/06/2023)
Sebagai
sektor wilayah muslim terluas, wisata halal memang menjanjikan dan bisa
dipioritaskan sebagai pemasukan negara, tetapi sesungguhnya ada sumber yang
akan jauh lebih besar hasilnya jika dikelola dengan benar yaitu sumber daya
alam, selain negara mayoritas muslim terbesar Indonesia juga salah satu negeri
yang memiliki kekayaan alam yang begitu luar biasa.
Potensi
kekayaan dari tambang, laut, hutan dan hasil bumi lainnya sebenarnya akan lebih
dari cukup untuk membiayai kebutuhan negara. Tetapi sayang negeri ini yang
menerapkan sistem kapitalis yang seluruh
Sumber Daya Alam nya tidak dikelola oleh sendiri, jadi hasilnya setiap kekayaan
yang seharusnya untuk umat justru dikuasai oleh asing, dan pada akhirnya rakyat
terjerat kemiskinan secara terus menerus .
Berbeda
halnya dengan Islam yakni memiliki aturan terkait sumber pemasukan negara,
wisata didalam negeri Islam bukan menjadi sumber pemasukan negara, tetapi
negara lah yang akan mengelola kekayaan negeri yang ada dan akan mengatur
segala bentuk pembelanjaan yang akan membuat negara semakin kuat dan adidaya
atau potensi dari individu, sumber daya alam negara akan menghasilkan rakyat
yang hidup dengan sejahtera.
Post a Comment