Polisi telah memeriksa anak lelaki yang diduga terlibat inces dengan ibu kandung di Bukittinggi.
Polisi telah memeriksa terduga pelaku anak lelaki yang diduga inces dengan ibu kandungnya.
Hal itu dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi, AKP Fetrizal, Sabtu (24/6/2023). “Iya benar, kami panggil anak yang diduga terlibat (inses) itu,” kata AKP Fetrizal pada media.
Fetrizal mengungkapkan, pihaknya telah memeriksa terduga pelaku. Setelah itu, penyidik akan melakukan pemeriksaan saksi-saksi lain yang patut diduga ikut mengetahui kejadian tersebut.
“Sejauh ini kami belum mendapatkan kepastian kasus inces tersebut ada atau tidak di Kota Bukittinggi. Saat ini kami sudah melakukan upaya pemeriksaan dugaan pelaku,” imbuhnya.
AKP Fetrizal belum bisa memberikan penjelasan lebih lanjut terkait hasil pemeriksaan.Pasalnya, pelaku yang diduga berusia 28 tahun itu memberikan keterangan yang berbeda-beda kepada penyidik.
Sebelumnya diberitakan skandal antara ibu dan anak di Bukittinggi sudah lama terjadi. Masyarakat sekitar terkejut karena penampakan mereka berdua seperti keluarga religius.
Wali Kota Bukttinggi Ernan Safar menyebut pelaku sudah dikarantina. Wali Kota Bukittinggi Erman Safar menyebut bahwa dirinya menerima laporan inces skandal seksual yang melibatkan ibu dan anak.
Perbuatan menyimpang tersebut terjadi selama bertahun-tahun di tengah keluarga yang dikenal cukup religius, bahkan sang anak merupakan hafiz Qur'an dan ibu menggunakan kerudung besar.
Hal itu terungkap Erman di hadapan ratusan peserta Sosialisasi Pencegahan Pernikahan Anak yang dilaksanakan di Aula Rumah Dinas Wali Kota, Rabu (21/6/2023).
“Kondisi keluarga itu lengkap, tidak ada masalah. Si ibu masih ada suaminya,” kata Wali Kota Erman Safar geleng-geleng kepala.
Perbuatan menyimpang tersebut terjadi selama bertahun-tahun di tengah keluarga yang dikenal cukup religius. Sangat memiriskan kondisi tersebut, karena anak lelakinya merupakan hafiz Qur’an dan ibu menggunakan kerudung besar, jelas Wali Kota Bukittinggi.
“Peristiwa ini sudah terjadi bertahun-tahun lalu, saat ini si ibu sudah menjalani karantina selama 5 bulan belakangan,” katanya.
Post a Comment