Menurut keterangan saksi Iptu Hamdan Kanit samapta Polsek pulaupanggung yang sedang mengatur arus lalu lintas di perempatan Tekad.
“Sebenarnya saya dan supir travel sudah menjerit jerit kalau ban belakang mobil Fuso itu mau masuk kesiring, tapi bapak itu (red-supir) ga dengar, mungkin karna bapak supir itu udah tua juga, jadi kontsentrasinya dia kesana kedepan, ahirnya ya masuk beneran, ” ujarnya.
Tambahnya, mobil Fuso bermuatan semen itu datang dari arah pringseu mau bongkar semen di toko matrial pak Yudi ini, ” terang Hamdan sambil mengarahkan jarinya ke toko milik Yudi yang tidak jauh dari tempat kejadian.
kesempatan itu, Kapolsek Pulaupanggung AKP Musakir mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Siswara Hadi Candra S.I.K membenarkan terjadinya kecelakaan terperosoknya mobil Fuso bermuatan semen dari arah Pringseu yang akan bongkar tidak jauh dari lokasi terjadinya kecelakaan, menurutnya karena supir yang kurang berhati hati dan keadaan jalan yang sangat sempit.
“Hari ini telah terjadi mobil fuso bermuatan semen yang datang dari arah pringseu yang terperosok kesiring, ya mungkin karena kurang berhati hati dan keadaan jalan yang sangat sempit, dan saat ini kami sedang membantu meng evakuasi, ” imbuhnya.
Sakar selaku sopir mobil Fuso yang baru pertama kali masuk kedaerah Tekad Kecamatan Pulaupanggung menjelaskan.
“Saya baru pertama kali ini kesini, memang posisi saya kalau dibilang salah oke salah, tapi kalau saya udah pernah kesini mungkin ini tidak terjadi, ” Jelasnya.
Namun saat ini suasana arus lalu lintas sudah kembali normal karena tidak lama kemudian mobil fuso bermuatan semen yang terperosok telah berhasil di Evakuasi.(*)
Post a Comment