. |
Pati, nusantaranews.net - Hujan diwilayah Pati beberapa hari ini sangat berdampak dengan situasi di daerah yang sering terlanda banjir terutama di Kecamatan Juwana. Pantauan kondisi banjir wilayah Desa Gadingrejo, Kecamatan Juwana yang terpantau oleh Babinsa Desa Gadingrejo Serda M.Asrof. Selasa (28/2/2023).
Menurut pantauan Babinsa Serda M. Asrof yang juga anggota Koramil 0718-02/Juwana ada 74 rumah yang kemasukan air setinggi 10-60 cm terdiri dari 97 KK dengan jumlah 264 Jiwa.
Sedangkan pekarangan terendan 6,5 Ha dengan ketinggian air 05 cm s/d 50 cm, tambak 20 Ha, jalan desa 3000 meter dengan ketinggian air 5 cm s/d 50 cm serta 2 bangunan sekolahan terendam setinggi 10-50 cm. Sedangkan korban jiwa nihil serta kerugian materi belum bisa ditaksir.
" Adapun rumah terendam yang paling parah milik Wagimin RT 01/01 terendam 60 cm dikarenakan bertempat di dataran yang paling rendah," ungkap M. Asrof.
Banjir terjadi diakibatkan luapan sungai Silugonggo Juwana dan intensitas hujan yang tinggi didaerah hulu. Warga sangat merasakan dampak banjir ini dikarenakan air akan lama surutnya. Apalagi rumah Wagimin yang paling rendah, menurut pengalamannya air akan lama surut.
" Gimana lagi pak, memang rumah saya yang paling rendah, mau tidak mau ya beginilah keadaannya," ungkap Wagimin sambil tersenyum bingung.
Adapun yang dilakukan Babinsa dengan pihak terkait berupaya memberikan himbauan kepada warga agar meningkatkan kewaspadaan terhadap peningkatan debit air. Selain itu juga menyampaikan kepada warga untuk mengamankan harta bendanya agar tidak terendam air.
" Terutama arus listrik, dikarenakan sangat bahaya bila ada kabel atau aliran listrik yang mengenai air," tutup Asrof. (Asf/m@s)
Post a Comment