Solusi Islam Dalam Menangani Pencurian


Oleh : Yuni Irawari
 ( Ibu Rumah Tangga )

Kotak amal masjid Bahru Al Ilmi di Kampung Sukapura, Desa Sukapura, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung dibobol maling.

Aksi pencurian kotak amal di masjid tersebut terekam jelas kamera CCTV yang terpasang. Nampak seorang pelaku merusak tiga kunci gembok dengan santai. Setelah berhasil menggondol uang dalam kotak amal, pelaku langsung melarikan diri.

Ketua RT 03 RW 02 Desa Sukapura, Tatang Wahyudin, mengatakan kotak amal masjid Bahru Al Ilmi digondol maling pada Senin, 30 Januari 2023 siang.

Pada waktu kejadian, masjid dalam keadaan sepi, setelah masyarakat sekitar melaksanakan salat duhur.

Tatang mengatakan uang dalam kotak amal tersebut jarang dibuka oleh DKM masjid, sehingga uang yang terkumpul sudah cukup banyak.

"Terkahir dibuka itu sekitar 6 bulan lalu. Memang biasanya dibuka setahun sekali," katanya.

"Makanya kami pasang CCTV, karena sudah beberapa kali kemalingan," ucapnya.

Pembobolan kotak amal belum dilaporkan secara resmi kepada pihak kepolisian.***

Keamanan yang minim sering dirasakan oleh rakyat Indonesia. Kapitalis Penyebabnya,
lazim diketahui, jika kebanyakan penyebab terjadinya kejahatan adalah kemiskinan dan ketersediaan pekerjaan rendah. Negara ini dikenal karena letaknya yang strategis, negara dengan pulau-pulau yang indah. Indonesia juga merupakan destinasi wisata yang perlu diperhitungkan. Adapun barang tambang, hampir dari ujung Sabang hingga Merauke, tanah Indonesia menimbun berbagai mineral dan batu-batu mulia.

Sistem ekonomi kapitalis hanya fokus pada kesejahteraan individu pemilik modal. Rakyat biasa hanya dijadikan sebagai objek dan pekerja kasar, bahkan mereka tidak bisa menikmati pelayanan hak-hak dasar dari negara, yang seharusnya didapatkan secara gratis. Beda perlakuan inilah yang menyebabkan kesenjangan sosial menganga dalam sistem ini. Pemodal bagai anak kandung, rakyat biasa bagai anak tiri. Inilah penyebabnya banyak kasus pencurian karena akibat sistem kapitalisme. Seperti yang terjadi saat ini kejahatan semata-mata merupakan pengaruh kapitalisme.

Kejahatan yang tampak sepele, namun tetap terjadi berulang-ulang. Menunjukkan bahwa sistem perekonomian yang selama ini dianut tidak mampu 
memberikan solusi kesejahteraan dan keadilan. Dalam kenyatannya salah satu akar 
masalah kemiskinan. Fakta ini adalah puncak gunung es dari berbagai kebobrokan yang lainnya akibat penerapan kapitalisme Barat. Masih banyak keburukan lainnya dalam berbagai bidang kehidupan.

Rusaknya tatanan kehidupan, baik disebabkan oleh kejahatan maupun rusaknya akal hingga manusia terjerumus pada paham-paham sesat, akan mudah ditanggulangi oleh Khilafah. Kemiskinan sistemis yang menjadi induk kejahatan, berawal dari kesejahteraan masyarakat yang tidak terpenuhi. Susahnya lowongan pekerjaan, hingga kepala keluarga tidak bisa memenuhi kebutuhan pokok dirinya maupun keluarga, menyebabkan aksi nekat untuk melakukan tindakan kriminalitas.

Dalam sistem Negara Islam, yakni khilafah pastilah keamanan dan kedamaian seluruh rakyat menjadi hal utama yang harus diwujudkan. Baik di kehidupan nyata maupun di kehidupan digital. Negara haruslah menjamin hak–hak setiap individu. Negara juga berperan sebagai pendidik bagi rakyatnya untuk lebih cerdas dalam menyaring informasi. Sehingga rakyat dapat membedakan berita bohong alias hoax ataupun asli. Negara juga harus memiliki sistem keamanan yang canggih dan sistem sanksi yang tegas, untuk menghukum para penjahat baik di dunia digital maupun di dunia nyata. Sehingga tak akan ada korban dan membuat efek jera bagi para pelaku.

Dalam sistem khilafah mendorong rakyatnya untuk berani dalam menyuarakan pendapat dan memberikan nasihat kepada pemimpinnya agar selalu menjalankan amanahnya sesuai syariat Islam. Tak hanya itu saja, Negara juga harus berperan dalam menanamkan kecintaan kepada Allah SWT dan Rasul-Nya, sehingga rakyat akan taat akan syariat Allah dan menerapkan Al-Qur’an dan As-sunah. Sehingga minimlah kejahatan dan akan terciptanya kehidupan yang damai dan seimbang.

Wa’allahu a’lam bishowab

Post a Comment

Previous Post Next Post