N
USANTARANEWS.NET - Selain kejar target untuk perekaman E - KTP ke penduduk, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sarolangun, juga gencar sosialisasi Indentitas Kependudukan Digital (IKD). Untuk tahap awal dimulai dari lingkungan pemerintahan di Kabupaten Sarolangun.
Menurut Kepala Disdukcapil Sarolangun, M.Riduan, IKD merupakan program dari pemerintah pusat untuk mempermudah sistem pendataan penduduk dengan menggunakan aplikasi di handphone pemiliknya.
Masih dikatakan M.Riduan jika program IKD ini memang masih baru dikalangan masyarakat,sehingga masih banyak masyarakat yang mengetahui fungsi dari KTP digital tersebut. maka kami mulai mensosialisasikannya.
" Saat ini kita gencar sosialisasi ke setiap OPD-OPD yang ada dilingkungan Pemkab Sarolangun dahulu, lalu kita sosialisasi di RSUD Chatib Quzwain Sarolangun, selanjutnya ke masyarakat," ujarnya
Sambung M.Riduan, berdasarkan data sementara Disdukcapil Sarolangun yang sudah menggunakan Aplikasi ini baru sebanyak 2 ribuan warga. Mengapa belum antusias masyarakat drngan penggunaan program IKD tersebut, disebabkan belum adanya pemahaman terhadap fungsi dari KTP digital tersebut.
USANTARANEWS.NET - Selain kejar target untuk perekaman E - KTP ke penduduk, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sarolangun, juga gencar sosialisasi Indentitas Kependudukan Digital (IKD). Untuk tahap awal dimulai dari lingkungan pemerintahan di Kabupaten Sarolangun.
Menurut Kepala Disdukcapil Sarolangun, M.Riduan, IKD merupakan program dari pemerintah pusat untuk mempermudah sistem pendataan penduduk dengan menggunakan aplikasi di handphone pemiliknya.
" Dalam aplikasi IKD ini semua pendataan sudah tersedia, mulai dari BPJS Kesehatan, Pajak, Kartu Pemilih KPU, dan bagi pegawai ada kartu kepagawaiannya disitu. Jadi memang data menjadi satu pendataan," jelasnya.
Masih dikatakan M.Riduan jika program IKD ini memang masih baru dikalangan masyarakat,sehingga masih banyak masyarakat yang mengetahui fungsi dari KTP digital tersebut. maka kami mulai mensosialisasikannya.
" Saat ini kita gencar sosialisasi ke setiap OPD-OPD yang ada dilingkungan Pemkab Sarolangun dahulu, lalu kita sosialisasi di RSUD Chatib Quzwain Sarolangun, selanjutnya ke masyarakat," ujarnya
Sambung M.Riduan, berdasarkan data sementara Disdukcapil Sarolangun yang sudah menggunakan Aplikasi ini baru sebanyak 2 ribuan warga. Mengapa belum antusias masyarakat drngan penggunaan program IKD tersebut, disebabkan belum adanya pemahaman terhadap fungsi dari KTP digital tersebut.
" Jadi nantinya kita jemput bola ke lapangan, sehingga masyarakat bisa langsung daftar dengan petugas kita yang memandu langsung proses pendaftarannya," tutupnya. (SRF)
Post a Comment