Nusantaranews.net, Limapuluh Kota - Sebuah peristiwa simbolik sarat nilai-nilai perjuangan bangsa mengemuka pada serah terima jabatan Camat Gunuang Omeh, di Koto Tinggi, Gunuang Omeh, Kamis (04/08).
Lazimnya serah terima jabatan (sertijab) jabatan camat berlangsung di kantor kecamatan setempat. Kali ini sertijab Camat Gunuang Omeh dari pejabat lama Gusni Hendrix ke pejabat yang baru M. Rifki berlangsung di Monumen Nasional “Bela Negara” Koto Tinggi, Gunuang Omeh.
Di balik sertijab ini, momentum bulan Agustus sebagai bulan kemerdekaan sepertinya menginspirasi pemilihan lokasi sertijab di Monas PDRI sekaligus untuk mengedukasi literasi tentang sejarah perjuangan bangsa terutama episode mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.
Terobosan pemilihan lokasi ini disaksikan langsung Bupati Limapuluh Kota Safarudddin Dt Bandaro Rajo, Anggota DPRD Doni Ikhlas dan Ketua TP PKK Nevi Safaruddin, Kepala DPMD/N Endra Amzar, Kepala Satpol PP Fidria Fala, Plt Kepala Dinas PUPR Rilza Hanif, beserta tokoh masyarakat Kecamatan Gunuang Omeh.
Pada kesempatan itu, Bupati Safaruddin mengatakan, “Lancarnya roda pemerintahan kecamatan terwujud jika terdapat segitiga sinergitas Camat, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimca) dan Wali Nagari.”
Di segi lain, sebagai representasi Pemerintah Daerah punya Camat dilengkapi sejumlah kewenangan dalam tata kelola pemerintahan di wilayahnya. Diantaranya, mengkoordinir pemberdayaan masyarakat, ketentraman dan ketertiban umum, penerapan kebijakan daerah, pemeliharaan sarana dan prasarana pelayanan umum. Untuk itu, diharapkan Camat menyiapkan manejemen pelayanan publik yg efektif untuk mengakomodir kebutuhan warga di wilayahnya.
Di bagian lain dari sambutannya, Bupati Safaruddin mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada pejabat lama Camat Gunuang Omeh Gusni Hendrix beserta jajaran atas dedikasi yang ditunjukkan selama bertugas. “Semoga upaya yang anda perjuangkan selama ini dalam membantu mewujudkan visi daerah diberikan pahala dan dibalas kebaikan ,” tandas Bupati Safaruddin. Tidak hanya sampai disitu, peran camat dibutuhkan dalam mencegah paham-paham radikal yang dapat mengancam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. “Radikalisme dan Terorisme tidak hanya jadi ancaman laten saat ini, tetapi sudah jadi ancaman nyata bagi stabilitas negara”, tandas Bupati Safaruddin. Lebih jauh Beliau meminta kepada Camat Rifki untuk peningkatan manajemen pelayanan publik dan gagasan inovasi pelayanan publik di wilayah kecamatan sehingga pelaksanaan pelayanan akan lebih bermutu, efektif dan efisien dapat diwujudkan.
Seterusnya Bupati mengajak Camat Gunuang Omeh beserta seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan Limapuluh Kota yang maju dan berdaya saing yang diwujudkan dengan kemandirian ekonomi masyarakat berbasis potensi lokal, daerah yang berdaya saing dan pelayanan publik yang profesional berbasis teknologi informasi dan penyelenggaraan tata pemerintahan yang baik.
Sementara itu Anggota DPRD Kabupaten Lima Puluh Kota Doni Ikhlas mengatakan, dengan pengalaman Camat Rifky yang malang melintang bertugas di Kecamatan dapat bersinergi dalam mewujudkan kecamatan Gunuang Omeh terdepan dalam pembangunan kedepan. “Kami optimis Gunuang Omeh akan maju kebijakan dengan kebijakan-kebijakan yang akan dilahirkan Pak Camat Rifky nantinya”, tambah Doni Ikhlas.
Pada kesempatan yang sama, Ketua TP PKK Lima Puluh Kota Nevi Safaruddin berpesan kepada Ketua TP PKK Kecamatan Gunuang Omeh yang baru dapat menjalankan program-program prioritas PKK Kabupaten Lima Puluh Kota dengan baik utamanya program Prioritas PKK di bidang parenting, usaha peningkatan penghasilan keluarga, Aku Hatinya PKK, keluarga sehat tangguh, tanggap siaga bencana. (rstp)
Post a Comment