Kezaliman Wajib Ditumbangkan.

Oleh: Sahuria

Ibu Rumah Tangga

Diantara  dosa yang begitu keras, diingatkan oleh al-Quran dan Nabi saw. adalah kezaliman. Banyak nas al -Quran maupun al - Hadis yang mengencam serta mengancam kezaliman dan para pelakunya. Demikian kerasnya ancaman tersebut hingga Rasulullah saw . pun amat khawatir jika kelak menghadap Allah SWT harus menghadapi tuntutan orang- orang yang terzalimi. Beliau bersabda :

" Sungguh aku berharap berjumpa dengan Allah, sementara tidak ada seorang pun dari kalian yang menuntut aku karena suatu kezaliman terkait darah maupun harta (HR Abu Dawud).

Kezaliman adalah sebuah dosa yang amat besar , Imam al-Jurjani  dalam kitabnya , At-Ta'rifat, menyebutkan bahwa arti zalim adalah artinya menyimpang dari kebenaran menuju pada kebatilan. Kezaliman merupakan kejahatan . Di dalam al- Quran terdapat banyak ayat yang mengingatkan kerasnya ancaman Allah SWT terhadap pelaku kezaliman diantaranya:

"Andai Allah menghukum manusia karena kezaliman, niscaya dia tidak akan meninggalkan  di muka bumi satu mahluk melata pun. Namun, Allah menangguhkan mereka sampai pada waktu yang ditentukan. Lalu jika telah tiba waktunya (yang telah ditentukan) bagi mereka, tidaklah mereka dapat mengundurkannya sesaatpun dan tidak (pula) mendahulukannya (TQS an- Nahl (16):(61).

Allah SWT telah mengharamkan kezaliman , kemunafikan atas dirinya sendiri .

 karena itu Allah SWT pun telah mengharamkan umat manusia melakukan kejahatan tersebut. 

Diantara kezaliman yang begitu keras diingatkan oleh syariah adalah kezaliman yang dilakukan  penguasa terhadap rakyatnya . Hal ini terjadi saat para penguasa tidak mengurus rakyat dengan syariah Allah SWT , tidak menunaikan hak-hak mereka, malah justru menipu dan merampas hak-hak mereka. Betapa banyak para pemimpin yang banyak berjanji kepada rakyatnya, tetapi sebanyak itu pula mereka  mengingkari janji-janji kepada rakyatnya, tetapi  sebanyak itu pula mereka mengingkari janji-janji mereka . Contonya janji untuk menghentikan impor, tidak menambah utang, tidak menaikkan harga berbagai kebutuhan rakyat . Rasulullah saw. telah mengancam penguasa macam ini:

" Siapa saja yang diamanahi oleh Allah untuk untuk mengurus rakyat, lalu mati dalam keadaan menipu rakyatnya, niscaya Allah mengharamkan surga atas dirinya (HR Muslim).

Bukan hanya kezaliman yang haram .Sikap mendiamkan kezaliman juga merupakan kemungkaran. Kaum Muslim telah diperintahkan untuk melawan kezaliman . Bukan berdiam diri. Apalagi bersekutu dengan pelaku kezaliman. umat Muslim bukanlah kaum Bani Israil yang biasa mendiamkan kemungkaran hingga mendapatkan laknat para nabi (QS al- al Maida(5):78-79).

Kaum Muslim justru memiliki predikat sebagai umat terbaik karena memiliki tabiat gemar melakukan amar makruf nahi mungkar. Jika tabiat itu hilang , hilang pula status mereka sebagai umat terbaik.

Wahai kaum Muslim, anda adalah umat terbaik yang sejatinya senantiasa melakukan amar makruf nahi mungkar. Jangan sampai pujian dari Allah SWT  justru akan mendatangkan siksa dan bencana disebabkan sikap Anda yang membisu bahkan ridha terhadap segala kemungkaran?Tumbangkanlah kezaliman, ubahlah  segala bentuk kemungkaran menuju tegaknya syariah Islam dalam institusi Khilafah' ala minhaj an- nubuwwah.