Aku rindu...
Genap enam tahun mengenang kepergianmu
Lembut suaramu tak kudengar lagi
Belai tangan penuh cinta tak kurasakan lagi
Kini rindu yang kurasa teramat dalam
Berat, betapa hadirmu penguat tegap pundakku
Ibu, engkau tempat curahan hatiku
Rabb, kutahu sebesar apa pun rindu tak akan menyatu
Dua alam yang berbeda
Rabbii, lapangkan kuburnya
Terangilah pembaringannya di alam barzah
Setidaknya doa ini penawar rindu hakiki
Kutahu, saat wajah ini kutengadahkan ke langit
Engkau dengar jeritan hati ini
Engkau gambarkan kebahagiaan Ibuku di alam sana
Ibu, aku rindu saat kau curahkan cinta
Aku berada dalam dekapan bidadari berhati lembut
Aku, saat itu bak putri jelita
Namun, kini, seakan duniaku tak baik-baik saja tanpamu Ibu
Akhirnya, doakulah yang selalu kupanjatkan untukmu Ibu
Allaahummaghfirhaa, warhamhaa, wa'aafihi wa'fu 'anha, wawasi' madkhalahaa, bitsalji wal maa i, wal baraad, Aamiin Yaa Rabbal'Alamiin
Tasikmalaya, 05 Juni, 2022
By Anis Fitria
Post a Comment