Dokter Spesialis Paru Erlina Burhan memperkirakan Indonesia segera memasuki fase endemi dari pandemi covid-19.
“Mudah-mudahan Agustus 2022 bisa endemi,” kata Erlina dalam telekonferensi di Jakarta, Minggu, 12 Juni 2022.(lampost.co)
Endemi diartikan sebagai sebuah kondisi di mana penyakit selalu ada di seluruh wilayah atau populasi tertentu. Prevalensi penyakit ini cukup stabil dan dapat diprediksi dari waktu ke waktu.
Contoh dari endemi adalah penyakit malaria yang terjadi di beberapa bagian Afrika. Suhu wilayah yang lebih tinggi memungkinkan nyamuk Anopheles penyebar malaria berkembang biak dan menjadi penyakit endemi di Afrika. Virus hepatitis B (HBV) juga merupakan endemi di seluruh dunia.(detik.com)
Sedangkan transisi endemi marupakan suatu proses dimana periode dari pandemi menuju ke arah endemi dengan sejumlah indikator, antara lain laju penularan harus kurang dari 1, angka positivity rate harus kurang dari 5%, kemudian tingkat perawatan rumah sakit harus kurang dari 5%, angka fatality rate harus kurang dari 3%, dan level PPKM berada pada transmisi lokal level tingkat 1. Kondisi – kondisi ini harus terjadi dalam rentang waktu tertentu misalnya 6 bulan. (sehatnegeriku.kemkes.go.id)
Perubahan status tersebut sebagaimana yang disampaikan Menteri Kesehatan Budi Gunadi bukanlah perkara yang mudah karena pandemi Covid-19 bersifat global. Indonesia kata dia, tidak bisa begitu saja memutuskan sendiri menjadi negara yang sudah memasuki fase endemi. (cnbcindonesia.com)
Akan tetapi meski saat ini Indonesia masih berlaku status pandemi, fakta di lapangan menunjukkan penerapan protokol kesehatan sudah sangat longgar. Kedisiplinan maupun tingkat kewaspadaan masyarakat terhadap Covid-19 sudah sangat rendah. Berbagai kegiatan yang menimbulkan kerumunan massa digelar di berbagai tempat dan kesempatan.
Tentu saja semua itu kembali lagi kepada aturan dan kebijakan yang diambil pemerintah.
Pemerintah sebagai pelindung dan pengayom rakyat tentunya wajib memprioritaskan keamanan dan keselamatan rakyat. Pemerintah tidak boleh setengah hati dan condong kepada kepentingan pemodal semata. Karena jabatan penguasa adalah amanah dari rakyat yang harus dipertanggungjawabkan tidak hanya di dunia akan tetapi juga nanti di akhirat.
Post a Comment