PEMETAAN MASJID DAN PESANTREN BUKTI ISLAMOPHOBIA AKUT


Oleh: Ulif Fitriana 
(Aktivis Dakwah  Muslimah)

Upaya untuk terus menyebarkan islamophobia tak henti-hentinya dilakukan oleh rezim berkuasa hari ini. Tidak hanya memonsterisasi ajaran Islam seperti jihad, khilafah dll, serta mengkriminalisasi ulama dan organisasi Islam. Hari ini mereka mencoba memetakan masjid dan pesantren yang mereka tuduh terafiliasi terorisme. Tentu saja hal ini tak lepas dari agenda global ‘war on terorism’ (baca:war  on Islam) yang telah dilancarkan AS demi memuluskan kepentingan mereka. Upaya ini mereka lakukan untuk menghambat kebangkitan Islam (penerapan Islam kaffah) yang bisa mengganggu hegemoni (cengkeraman) mereka di dunia. Dengan adanya pemetaan ini bisa dibayangkan umat akan saling mencurigai dan terpecah belah lebih dari sebelumnya, mereka semakin jauh dari kebangkitan dan penerapan Islam secara kaffah (menyeluruh).

Sayangnya banyak dari umat Islam yang tidak memahami hal ini dan ikut-ikutan menyerang Islam. Padahal di saat seperti ini umat Islam harusnya menjadi umat yang kritis, yang melihat dengan jernih segala persoalan yang ada dan berani menyuarakan ketidakadilan maupun kezaliman. Umat Islam juga harus bersatu dan tidak masuk dalam perangkap pecah belah agar musuh-musuh Islam tak leluasa lagi dalam mencengkeram dan menguasai negeri-negeri muslim.

Tentunya sikap yang benar tersebut tidak bisa didapat jika tidak diawali dengan pemahaman yang benar. Benar dalam memahami Islam tidak hanya sebagai agama akan tetapi juga memahami Islam sebagai sebuah jalan hidup (ideologi). Umat Islam harus mengetahui dan meyakini bahwa hanya Islam yang bisa menjawab(menyelesaikan) segala problematika  yang ada hari ini.

Dengan memiliki pemahaman dan sikap yang benar maka umat tidak akan bingung atau salah dalam mengambil langkah. Dalam situasi seperti ini umat akan mengambil langkah yang sama seperti yang dilakukan oleh Rasulullah Saw maupun para sahabat yang tetap bersikap berani melawan kezaliman dan tetap menyuarakan kebenaran di tengah cacian, ancaman atau penyiksaan. Bukankah segala yang ada di dunia ini fana? Kekuasaan mereka yang zalim pun akan tiba waktunya binasa. Sedangkan Allah Maha Kekal dan Maha Berkuasa atas segalanya.

Rasulullah saw. bersabda:
مَنِ التَمَسَ رِضَاءَ اللَّهِ بِسَخَطِ النَّاسِ كَفَاهُ اللَّهُ مُؤْنَةَ النَّاسِ، وَمَنِ التَمَسَ رِضَاءَ النَّاسِ بِسَخَطِ اللَّهِ وَكَلَهُ اللَّهُ إِلَى النَّاسِ
Siapa saja yang mencari keridhaan Allah meskipun mendatangkan kemurkaan manusia, Allah akan mencukupkan dia dari bantuan mereka. Siapa saja yang mencari keridhaan manusia dengan mendatangkan kemurkaan Allah, Allah akan menyerahkan dia kepada manusia.” (HR at-Tirmidzi).

Wallau’alam bi ash shawab.

Post a Comment

Previous Post Next Post