Sebuah Sistem Terbaik Negara dan Dunia

Oleh: Fitri Ummu Wina 
(Aktivis Muslimah Rokan Hilir)

Tak banyak yang tahu bahwa sebenarnya Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7 dengan berimannya orang perorang. Saat itu sudah ada jalur pelayaran yang ramai dan bersifat internasional melalui Selat Malaka yang menghubungkan Dinasti Tang di Cina, Sriwijaya di Asia Tenggara, dan Bani Umayyah di Asia Barat (Musyrifah Sunanto, Sejarah Peradaban Islam Indonesia, 2005). Penyebaran Islam tidak bisa dilepaskan dari peran Khilafah.

Khilafah pernah berjaya selama 13 Abad lamanya, hingga mampu menguasai 2/3 belahan dunia, dan selama 13 Abad hanya menghadapi beberapa puluh kasus saja, itu sudah menjadi bukti bahwa betapa aman dan tentramnya negara yang diayomi oleh sistem khilafah.

Mengapa kebanyakan dari kaum muslimin tidak mengetahui khilafah, bahkan ada yang sangat membencinya, padahal penduduk indonesia memiliki peringkat tertinggi penduduknya mayoritas islam, tapi nyatanya mereka tidak mengetahui kalau indonesia pernah jadi bagian dari kekhilafahan.

Sudah 96 tahun lamanya Indonesia diayomi oleh sistem Demokrasi, sistem yang mengikuti aturan buatan manusia, begitu banyak dampak buruk yang terlihat dari siatem ini, dari mulai aturan kehidupan yang harus  dipisahkan dari agama, hukuman yang tidak sesuai syariat islam, yang mengakibatkan tidak adanya keadilan yang diterapkan, yang benar bisa jadi salah dan yang salah bisa jadi benar.

Pantas saja kaum muslimin banyak yang tidak mengetahui sisitem khilafah, karena ajaran tentang khilafah sudah dihapus dari kurikulum pendidikan, karena memang penganut demokrasi ini tidak menginginkan kaum muslimin mengetahui tentang ajaran khilafah, para penganut demokrasi mengetahui bahwa kalau kaum muslimin mengetahui ajaran khilafah akan membangkitkan ghiroh kaum muslimin.

Tapi tetap saja para penganut demokrasi tidak akan bisa menghalangi tegaknya sistem khilafah, karna itu sudah janji Allah swt. sekuat apapun penganut demokrasai ingin menghapus ajaran tentang khilafah, maka semakin menyabarlah para aktivis dakwah untuk memperjuangkan kembalinya khilafah.

Dari usaha para penganut demokrasi menghapus ajaran tentang khilafah, menyekap para ulama yang menentang mereka, itu akan menunjukan jati diri demokrasi itu sendiri, mencoreng citra demokrasi, bahwa demokrasi tidak layak dijadikan ideologi dan mengayomi negara.

Banyak bukti yang menunjukkan tidak layaknya sistem demokrasi, dari tidak adilnya penerapan hukum, bebasnya pergaulan, yang lebih tampak jelas lagi kasus yang setiap selalu ada, berbeda dengan sistem khilafah yang selama 13 Abad hanya beberapa puluh kasus saja.

Semoga janji Allah cepat terwujud yaitu tegaknya khilafah, itulah keinginan para kaum muslimin yang sudah sangat merindukan pemimpin yang adil, pemimpin yang patuh terhadap hukum syara'.

Semoga umat segera bangun dari tidurnya dan segera sadar, bahwa umat membutuhkan khilafah, hanya khilafah yang mampu menyelesaikan permasalahan dengan adil, karena mengikuti aturan Allah swt, yaitu Al-qur'an dan As-sunnah, sadar akan kebobrokan sistem demokrasi dan sadar bahwa umat butuh pengayoman dari sistem khilafah. Wallahu'alam-bishoab.
Previous Post Next Post