Kota Mookerto,- Banyaknya hoaks seakan membuat Danrem 082/CPYJ, Kolonel Inf M. Dariyanto mengambil sikap tegas.
Danrem menilai jika keberadaan hoaks, sangat berimbas pada kondusifitas wilayah, terlebih timbulnya suatu opini negatif di masyarakat.
“Era globalisasi telah mengantarkan kehidupan berbangsa yang demokratis. Tapi, itu cenderung diartikan sebagai era kebebasan berpendapat. Tanpa kita sadari, kita dimasuki oleh budaya dan ideologi asing yang bisa menghipnotis masyarakat,” ujar Kolonel Dariyanto di hadapan awak media dalam acara silaturahmi yang digelar di Pendopo Driya Paramita, Kota Mojokerto. Rabu, 08 Juli 2020.
Tak hanya itu saja, kata Danrem, perkembangan teknologi dan komunikasi di Indonesia, telah menyentuh berbagai aspek kehidupan.Keberadaan media sosial, kata Kolonel Dariyanto, menjamur dimana-mana.
“Sehingga, postingan-postingan yang bersifat negatif dapat menimbulkan ancaman, hingga gangguan. Untuk itu, kita mengajak semua media disini untuk ikut serta menciptakan situasi yang aman dan kondusif,” ujarnya.
Autentifikasi/ Kapenrem 082/CPYJ, Mayor Caj Supranoto