Jangan Membenci Sesuatu Yang Kamu Tidak Mengerti

Oleh : Andira PS

Entah apa yang merasuki beberapa teman sosmed saya, menanyakan perihal yang sama “ukhty suka Khilafah? Antum sepakat dengan khilafah? Setujukah antum jika Indonesia dijadikan negara khilafah? Jangan ikut aliran HTI sesat!  

Jawaban saya, of course i like it so much, saya sangat setuju Indonesia menjadi bagian dari negara khilafah. Why? Karena saya punya ilmu atas itu, saya sudah mengkaji bagaimana itu Khilafah, dan bagaimana seluk beluk darinya. Maka tidak ada alasan untuk mengoyahkan pendirian teguh atasnya karena saya mengerti. Anehnya bukan aneh tapi sotoi, berlagak sok tau menjudge seenaknya  tanpa ilmu. Maka dari itu muncul tulisan saya yang berjudul “Jangan Membenci Sesuatu Yang Kamu Tidak Mengerti”.

Anda muslim jikapun kafir manusia mempuyai akal. Maka akal itu bisa membedakan mana yang baik dan buruk, jika sesuatu tidak mengerti maka akal pun akan berjalan untuk mencari tau apa yang tidak dimengerti, jangan seperti hewan bingung malah dibawa bingung. Maka dalam Islam Allah telah mengatakan sesungguhnya setan itu hanya menyuruh kamu agar berbuat jahat dan keji dan mengatakan apa yang tidak kamu ketahui tentang Allah (QS Al Baqarah : ayat 169)

Dari ayat ini kita diperintahakn oleh Allah untuk jangan mengatakan  apa yang tidak kita ketahui karena itulah yang diinginkan oleh setan gaib maupun nyata.  Banyak dalih yang digunakan setans untuk menolak salah satu mahkota islam ini. Membuat propaganda, seolah-olah Khilafah mengancam ketahanan NKRI. Maka dalih-dalih seperti ini bukan lahir dari mulut-mulut orang yang berilmu tentangnya. 

Khilafah didefinisikan sebagai kepemimpinan umum atas kaum muslim di seluruh dunia yang akan menerapakan hukum-hukum islam secara kaffah (meyeluruh) di berbagai aspek kehidupan. Khilafah telah menaungi umat manusia di dunia selama belasan abad lamanya. Bahkan Khilafah berhasil menjadi role model sistem kenegaraan yang mampu memberi manfaat kebaikan bagi umat non-muslim, baik yang memilih hidup sebagai ahludz dzimmah, maupun yang hidup diluar negara Khilafah sebagai muahid (yang terikat perjanjian), serta musta’min (yakni orang kafir yang masuk kenegri islam dengan jaminan). Kehebatan Khilafah banyak di catat dalam sejarah peradapan bangsa-bangsa di dunia. Bagaimana mungkin ada stigma yang mengatakan Khilafah mengancam NKRI sedangkan Khilafah berperan aktif dalam menumpas kafir penjajah, jasanya  begitu besar bagi kemerdekaan Indonesia, lalu siapa kalian yang mengaku NKRI dan Pancasilais?

Khilafah Janji ALLAH SWT dan bisyaroh RASULUALLAH SAW maka suka tidak suka tidak akan menghalangi tegaknya kembali!

...... Allah sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi sebagaimana dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa....(QS An Nuur Ayat 55) 

Janji Allah yang mengatakan bahwa umat islam akan kembali berkuasa dimuka bumi, adalah janjiNya pada sleuruh kaum mukminin sampai hari kiamat. Menurut pendapat ulama, syarat meraih jani ini adalah mereka harus beriman dan beramal sholeh. Kedua mereka harus menyembah Allah dan tidak menyekutukanNya dengan segala sesuatu. Kita tidak boleh hanya mencukupkan diri dengan menghafal Al-quran, tetapi malah berhukum pada hukum selain Allah.

Dalam hadist riwayat Ahmad Rasuluallah SAW bersabda : :... setelah itu akan terulang kembali periode Khilafah ala minhaj nubuwwah.” . Bila kita memiliki ketaqwaan, keimanan, juga mengunakan akal insyaallah kita akan memahami betul janji Allah lewat lisan mulia. Janji Allah adalah pasti!.  Seperti hadist riwayat Ahmad mengenai penaklukkan konstatinopel. Maka kita wajib setuju, suka dan yakin akan tegaknya KHILAFAH.