Foto: (Lumbanraja)
Sekretaris Komisi II Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Legislator Nasdem Bruno, meminta masyarakat tidak panoroid soal menanggapi fenomena dan
menghimbau kepada masyarakat, jangan panik atau berlebihan menanggapi masuknya virus Covid-19.
Ia menegaskan kembali, Mengimbau masyarakat agar tak bereaksi berlebihan dan paranoid setelah virus corona terdeteksi di Indonesia. masyarakat harus tetap berhati-hati terhadap virus Corona ini, tetapi jangan sampai berlebihan. Saya kira masyarakat tidak perlu berlebih atau parno atas informasi tersebut,” COVID-19. Senin (6/4/202).
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Kepulauan Mentawai (DPRD) mengimbau warga untuk tidak terlalu paranoid dengan adanya Wabah Covid-19 yang sedang mengguncang seluruh dunia. Menurutnya, Jangan terlalu paranoid. Karen adalah gangguan mental yang diderita seseorang yang meyakini bahwa orang lain ingin membahayakan dirinya. Dikatakan sebagai bentuk gangguan bila perilaku tersebut sifatnya irasional, menetap, mengganggu, dan membuat stres.
"Jadi, kita hati-hati, tapi tidak sampai paranoid," ujar Bruno saat ditemui ruang kerjanya.
Hal yang terpenting, kata dia, masyarakat harus terus menjaga imunitas dalam kondisi baik, menjaga kebersihan, serta menjaga kesehatan. Selain itu, pemerintah akan melakukan berbagai prosedur dari WHO untuk mencegah penyebaran virus ini.
"Kita selalu lakukan cegah-tangkal sebagai prosedur. Kalau paranoid, kita juga menyalahi prosedur WHO. Tidak boleh paranoid karena kalau sampai paranoid dan cemas berarti kita menyalahi WHO," kata dia. Pungkasnya.
Meski demikian, ia juga mengimbau agar masyarakat senantiasa berhati-hati dan menjaga diri sesuai dengan prosedur kesehatan. menerapkan pola hidup sehat, mencuci tangan dengan bersih, tidak berinteraksi terlalu Dekat Sosial Distancing, dan juga mengenakan masker saat berpergian ke luar rumah, khususnya bagi mereka yang menggunakan transportasi Motor, Mobil dan lain sebagainya. Tungkasnya. (Lumbanraja)
Post a Comment