Sekularisme Ancaman Terbesar Agama


Goresan Tinta Abu Mush'ab Al Fatih Bala
(Pemerhati Politik Asal NTT)

Sekularisme berawal di Barat ketika agama dianggap sebagai alat untuk menghisap kekayaan masyarakat. Sistem feodalisme agar menjadi sangat kuat harus ditopang oleh kekuasaan raja, para bangsawan dan rohaniawan.

Sistem feodalisme ini diduga memperalat agama sebagai pembenaran sikap politik terhadap masyarakat. Ketiga kaum feodal ini menarik pajak yang sangat tinggi dari masyarakat kalangan  bawah yang serba miskin.

Akibatnya Sekularisme lahir dan berhasil menjatuhkan peran agama. Revolusi Bastille di Perancis adalah salahsatu contoh keberhasilan sekularisme. Rakyat menuntut kerajaan dihapus dan Perancis menjadi Republik.

Sayangnya, sekularisme semakin ganas menyerang agama. Menyamakan semua agama dan menganggapnya tidak punya peran politik.

Padahal Islam merupakan agama sekaligus ideologi. Islam mempunyai berbagai solusi atas permasalahan hidup manusia. Agama ini pernah menjadi landasan sistem Khilafah Islam yang bertahan 14 abad lamanya menaungi 2/3 dunia. Kecermelangan Khilafah telah diakui oleh Muslim maupun Non Muslim.

Meskipun telah berkontribusi besar, Islam pun menjadi sasaran tembak Sekularisme. Banyak prinsip sekuler yang bertentangan dengan agama (baca: Islam). Prinsip sekularisme antara lain liberalisme, kapitalisme dan demokrasi.

Banyak orang telah terpapar sekularisme akut dan menjadi agen ideologis menyerang agama dengan cara-cara yang tidak elegan. Mereka yang berpaham liberal dengan mengaku diri sebagai seorang Muslim, bergelar profesor dan memiliki posisi strategis melakukan upaya deIslamisasi.

Banyak pernyataan Islamophobia yang dikeluarkan dengan tujuan mengeluarkan Kaum Muslimin dari Islam. Pernyataan seperti Jilbab tidak wajib, boleh berzina asal di ruangan tertutup, Agama musuh terbesar Pancasila, dan usulan Salam Islam diganti dengan Salam Pancasila diduga merupakan ungkapan yang telah terpapar sekularisme akut.

Padahal Islam bukanlah penyebab kemunduran di Indonesia. Tetapi Sekularisme lewat ideologi Kapitalisme yang telah menyebabkan tingginya angka kemiskinan, utang luar negeri, penguasaan SDA oleh kapitalis, korupsi dan intoleransi antar umat beragama.

Sekularisme juga penyebab tingginya kesenjangan dan membesarnya kemiskinan di Barat. Amerika Serikat misalnya menjadi salahsatu negara dengan Utang luar negeri terbesar di dunia. Jumlah pengangguran dan pengemis bertambah. Bahkan akhir-akhir ini jika melihat berita di Reuters dan New York Times semakin banyak aksi penembakan liar kepada warga yang berujung kepada kematian.

Semua problematika ini terjadi karena masih banyak negara yang menerapkan sekularisme. Sekularisme menempatkan baik buruknya kehidupan menurut akal manusia, sebagai sesama makhluk ciptaan Allah SWT.

Oleh karena itu jika manusia ingin makmur, harus mengupayakan desekularisasi. Mengamalkan kembali ideologi Islam yang pernah berjaya. Kata kuncinya adalah mengulanh kembali Sistem yang pernah menyelamatkan dunia ini dengan penuh kebaikan yakni Sistem Islam.[]

Bumi Allah SWT, 21 Februari 2020

#DenganPenaMembelahDunia
#SeranganPertamaKeRomaAdalahTulisan

Post a Comment

Previous Post Next Post