Ngawi,-
Seluruh prajurit di Satuan Yonarmed 12/Divif-2/Kostrad mulai diwajibkan untuk
terampil berbahasa Inggris.
Itu terlihat, Danyonarmed 12/Divif-2/Kostrad, Mayor Arm
Ronald, F. Siwabessy berupaya untuk meningkatkan profesionalisme prajuritnya
melalui program Global English Opportunity (GEO).
“Manual Book atau buku panduan alutsista kita menggunakan
bahasa Inggris. Oleh karena itu, kursus ini di gelar untuk meningkatkan
kemampuan penguasaan prajurit terhadap alutsistanya,” ujar almamater Akademi
Militer tahun 2002 ini. Rabu, 19 Juni 2019.
Uniknya lagi, kursus tersebut juga merangkul para pelajar di seluruh Kabupaten Ngawi, Jawa Timur yang dikemas melalui komsos kreatif. “Seluruhnya, di selenggarakan secara gratis,” ulas Danyonarmed.
Uniknya lagi, kursus tersebut juga merangkul para pelajar di seluruh Kabupaten Ngawi, Jawa Timur yang dikemas melalui komsos kreatif. “Seluruhnya, di selenggarakan secara gratis,” ulas Danyonarmed.
Komsos kreatif kursus bahasa Inggris itu digelar, kata
Mayor Ronald, bertujuan untuk meningkatkan SDM masyarakat, khususnya para
generasi muda di Ngawi.
Selain materi tentang bahasa Inggris, program GEO
tersebut juga menyuguhkan materi terkait penanaman nilai-nilai kedisiplinan
yang nantinya mampu membentuk generasi muda yang percaya diri.
GEO yang dikemas menjadi komsos kreatif, kata Pamen
TNI-AD kelahiran Kota Ambon ini, merupakan wujud kepedulian TNI bagi
masyarakat, khususnya para pelajar di wilayah teritorialnya. “Tentunya, seluruh
komponen bangsa harus berpikir untuk masa depan bangsa yang besar ini. Kita
boleh berwawasan dan berpikir global. Namun, kita wajib mengaplikasikannya
melalui aksi lokal yang bermanfaat,” pungkasnya. “Think Global, Art Local,”
imbuhnya.