Hari Berbohong Sedunia

Penulis : Mariati Impi, SKM

(Member WCWH)

Pada fitrahnya manusia menganggap bahwa bahwa perbuatan berbohong itu adalah hal yang tidak baik. Namun, setiap 1 April pada sebagian orang memaklumi berbohong dengan dalih hari itu adalah April Moop atau April Fools’ Day.

April Mop sendiri adalah sebuah perayaan dimana pada hari tersebut kita boleh melakukan kebohongan dan tipuan ke orang lain sebagai bentuk candaan semata tanpa harus khawatir dianggap bersalah. Hasil kebohongan tersebut bisa membuat korban malu atau panik. Namun hal itu sudah dianggap wajar terjadi karena memang tujuannya adalah mempermalukan mereka yang mudah kena tipu. 

April Mop merupakan kebiasaan batil yang diimpor dari budaya kufur kaum yahudi, nasrani, majusi dan orang kuffar. Sayangnya sebagian umat islam pun ikut-ikutan melakukan perayaan April Moop dengan dalih hanya sekedar bahan candaan.

Dari aspek kemaslahatannya, berbohong walau dengan tujuan bercanda juga memiliki mudharat. Orang menjadi tidak percaya apakah itu berita yang benar atau hanya sebuah kebohongan. Seperti tsunami yang terjadi di Hawai pada 1 April 1946 silam.

Media massa setempat mengeluarkan peringatan akan adanya tsunami kepada warga setempat. Namun hal ini dianggap sebagai berita bohong dan hanya sebuah lelucon di hari April Mop. Akhirnya tsunami menghantam pulau tersebut dan mengakibatkan tewasnya 165 orang warga. Oleh karena itu pula peristiwa tersebut dikenal sebagai Tsunami April Mop.

Terkadang pula mereka menyampaikan kedustaan berupa berita besar dan bencana yang hebat yang disiarkan dan disebarkan terutama melalui media-media massa. Sehingga tersebarlah berita tersebut sampai keseantero negeri. Akibatnya terjadi ketakutan yang melanda banyak orang. Namun kemudian diketahui berita tersebut tidak ada sumbernya dan hanya sebuah kebohongan belaka di perayaan April Moop.

Hingga saat ini sejarah April Mop masih bersifat simpang siur. Banyak teori yang terlahir dari masyarakat terkait perayaan ini. Sejumlah negara di dunia punya versi sejarah April Mop mereka masing-masing.

Namun terlepas dari berbagai teori sejarah yang ada, bisa kita simpulkan bahwa April Mop merupakan perbuatan yang merugikan orang lain baik itu disengaja, tidak sengaja, bercanda maupun hanya iseng semata.

April Mop dalam Pandangan Islam

Dari segi filosofinya April Mop adalah budaya kufur, dimana kaum muslimin haram mengikuti budaya tersebut. Dalam sebuah hadits Rasulullah SAW. bersabda yang artinya ,” Siapa saja yang menyerupai suatu kaum maka ia tergolong bagian dari kaum tersebut.” (HR. Ahmad, Abu Daud dan Thabariy).

Dalam hal aktivitas, merayakan April Mop dengan kebohongan, kedustaan, keisengan,kejahilan dan sebagainya merupakan perbuatan yang diharamkan. Dalam hal ini Al-Quran menjelaskan : “ Sesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan hanyalah mereka yang tidak mengimani (mempercayai) tanda-tanda kekuasaan Allah. Mereka adalah kaum pendusta “. (QS. An-Nahl : 105).

Jumhur ulama juga sepakat bahwa berbohong adalah perbuatan yang dilarang dan sangat dibenci dalam islam. Sebagimana Rasulullah SAW. bersabda,” Hati-hatilah kalian dari berdusta.  Sungguh dusta akan membawa pelakunya menuju neraka. Dan tiadalah seorang pun yang terus-terusan berdusta dan selalu hendak berdusta selain tentunya ia akan ditetapkan di sisi Allah sebagai seorang pendusta”. (HR. Muslim)

Dr. Yusuf Qardhawi, adalah salah satu ulama yang melarang keras terhadap tradisi April Mop dan sangat tidak pantas untuk diikuti umat islam. Beliau menegaskan bahwa ikut-ikutan melakukan perayaan April Mop berarti melakukan kebohongan yang nyata dan hal ini sangat dilarang dalam syariat islam.

Syariat hanya membolehkan perbuatan bohong dalam kondisi dhoruriyah (kondisi genting), yakni jika benar-benar menyangkut soal kemaslahatan umat, ataupun nyawa. Seperti disebutkan dalam hadits riwayat muslim yang artinya,” Belum pernah aku dengar kalimat bohong yang diberi keringanan untuk diucapkan manusia selain dalam tiga hal yaitu ketika perang, dalam rangka mendamaikan antar sesama, pembicaraan seorang suami kepada istrinya dan pembicaraan istri kepada suaminya”. (HR. Muslim).

Sedangkan berbohong untuk membuat orang tertawa, bercanda dengan lelucon seperti yang dirayakan pada tradisi April Mop adalah haram hukumnya sebagaimana Rasulullan SAW. bersabda,” Celakalah bagi orang yang berbicara lalu berdusta untuk membuat orang lain tertawa. Celakalah dia, celakalah dia.” (HR. Abu Daud).

Jadi dapat disimpulkan bahwa perbuatan dalam merayakan April Mop adalah haram bagi umat muslim karena termasuk perbuatan dusta dan tergolong dalam kebiasaan non muslim/kafir. 

Wallahu A’lam bish Showab.