N3 Limapuluh Kota - Dalam rangka meningkatkan silaturahmi
sekaligus untuk mengisi bersama SPT Tahunan para pengusaha peternakan
ayam di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota Kantor Pajak
Pratama (KPP) Payakumbuh menyelenggarakan kegiatan ramah tamah dan ngisi
bareng SPT Tahunan bersama Kantor Pajak Pratama Payakumbuh dan seluruh
wajib pajak Peternak Ayam di Luak Limopuluah, di hotel Mangkuto, Koto
Nan Gadang, Kamis (21/3).
Dalam acara tersebut turut hadir Bupati Limapuluh
Kota,Ir. H, Irfendi Arbi, M.P, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil)
Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Barat dan Jambi, Aim Nursalim Saleh,
Kepala KPP Payakumbuh, Suprapto, beberapa kepala OPD di lingkungan
Pemkab Limapuluh Kota dan perwakilan pengusaha peternak ayam di Kota
Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota.
Dalam sambutannya, Kepala KPP Payakumbuh, Suprapto
selaku ketua Panitia pelaksana mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk
menjalin silaturahmi dan memberikan himbauan sekaligus sosialisasi
kepada pelaku usaha peternakan ayam akan pembayaran pajak.
"Sektor peternakan khususnya di Kota Payakumbuh dan
Kabupaten Limapuluh Kota sangat berkembang dan salah satu yang sangat
menonjol adalah usaha peternakan ayam, jadi dengan perkembangan ini
sangat berpotensi untuk meningkatkan pendapat pajak didaerah kita,"
ujarnya.
Dirinya mengatakan, usaha peternakan ini adalah salah satu penyumbang PDB yang besar, sehingga dirinya berharap dengan diselenggarakan kegiatan ini dapat lebih meningkat lagi kedepannya.
Selanjutnya dirinya berharap dengan adanya kegiatan ini
dapat terus meningkatkan kerjasama antara petugas pajak dengan seluruh
pengusaha peternakan ayam di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh
Kota.
"Jadi dengan kegiatan ini kita harapkan para pelaku usaha peternakan ayam tidak takut lagi berurusan dengan orang pajak, dan selalu membayar pajak," harapnya.
Sementara itu, Kakanwil Direktorat Jenderal Pajak Sumatera
Barat dan Jambi, Aim Nursalim Saleh dalam sambutannya mengatakan
Provinsi Sumatera Barat adalah daerah nomor delapan penghasil
telur ditingkat Nasional, dengan demikian sektor peternakan ayam petelur
sangat berpotensi dalam peningkatan pendapat pajak daerah.
Dirinya mengatakan saat ini, 87% anggaran negara berasal
dari pajak dan pajak tersebut nantinya akan kembali distribusikan kepada
masyarakat dalam bentuk pembangunan infrastruktur, pelayanan kesehatan,
pendidikan dan lainnya jadi kesejahteraan dapat merata.
Selanjutnya, dirinya mengapresiasi peternak ayam yang
ada di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota yang telah
menjalankan usaha dengan baik sekaligus membayarkan pajaknya.
"Alhamdulillah, saat ini kontribusi pembayaran pajak dari
peternak ayam di Luak Limopuluah terus meningkat ditiap tahunnya, namun
masih ada juga pelaku usaha peternakan ayam yang masih belum membayarkan
pajaknya, kita berharap dengan kegiatan ini pembayaran pajak
meningkat," ucapnya.
Terakhir dirinya menghimbau untuk meningkatkan kerjasama
seluruh elemen untuk meningkatkan pendapat pajak yang kemudian dapat
kembali disalurkan kepada seluruh masyarakat.
"Jadi kita menargetkan penerimaan pajak dari sektor ini
sebanyak 260 miliyar, dan kita juga akan mengembangkan ke usaha lainnya
yang berkembang didaerah ini misalnya pertanian gambir dan sebagainya
sehingga akan terjadi pemerataan pajak ditiap usaha,"pungkasnya.
Sebelumnya, Bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi dalam sambutannya mengharapkan dengan penyelenggaraan
kegiatan silaturahmi ini dapat meningkatkan kesadaran seluruh wajib
pajak didaerahnya terutama pengusaha peternakan ayam untuk membayar
pajak.
"Jadi kami sangat mengapresiasi kegiatan yang
diselenggarakan KPP Payakumbuh ini, selain untuk meningkatkan kerjasama
dan silaturahmi kegiatan ini bisa menjadi acuan untuk peternak untuk
taat akan membayar pajak," ujarnya.
Selanjutnya dirinya, mengajak sekaligus menghimbau kepada
peternak ayam maupun wajib pajak lainnya di Limapuluh Kota untuk segera
melaporkan SPT tahunannya ke kantor pajak Payakumbuh.
"Jadi saya menghimbau kepada seluruh peternak ayam dan
pelaku usaha lainnya untuk tidak takut kepada petugas pajak, sebab
pelayanan pajak sangat memuaskan, untuk itu ayo segera laporkan SPT
Tahunannya sebelum tanggal 31 Maret 2019 mendatang kekantor Pajak
Payakumbuh atau laporkan secara online melalui E-Filing," ajaknya.
Sementara itu ketua Ikatan Pengusaha Peternakan Ayam
Payakumbuh dan Limapuluh Kota, Perdana Agustam mengucapkan terimakasih
kepada KKP Payakumbuh yang telah mengundang seluruh pelaku usaha
peternakan ayam dalam acara tersebut.
Dirinya mengatakan semenjak terjalinnya kerjasama persetujuan antara Kakanwil dengan pengusaha peternak ayam di Luak Limopuluah kekawatiran dan rasa takut peternak akan pajak mulai menghilang.
"Peternakan ayam ini adalah salah satu usaha yang sangat
menjadi perhatian, karena salah satu penyumbang pajak yang cukup besar,
jadi sebelumnya banyak dari kami yang takut akan pajak,namun setelah
dilakukan kerjasama dan sosialisasi hal itu sudah mulai berkurang,"
ujarnya.
Dirinya berharap, selain untuk wajib membayar pajak,
namun dengan demikian ia meminta kepada pemerintah pusat dan daerah
memperhatikan kecukupan dan harga pakan ternak terutama jagung serta
stabilitas harga daging ayam dan telur. (Rahmat Sitepu)
Post a Comment