N3, Sarolangun ~ Kabupaten Sarolangun mengalami kekurangan guru PNS hingga mencapai lebih dari 1.000 orang. Kondisi tersebut salah satunya disebabkan karena kebijakan moratorium CPNS yang diberlakukan pemerintah pusat.
Bupati Sarolangun H. Cek Endra mengungkapkan, kekurangan guru PNS terjadi lebih banyak di sekolah dasar. Akibatnya, banyak ditemui satu guru mengajar rangkap di beberapa sekolah.
“Kami berharap di tahun ketiga pemerintah pusat bisa membuka CPNS serta menutup kekurangan guru yang ada di wilayah Sarolangun,” kata H.Cek Endra.
Bupati juga menyebutkan jika nantinya guru PNS mencukupi maka beban daerah agak sedikit ringan dan sudah dipastikan kualitas pendidikan akan lebih baik.
"Jika PNS mencukupi maka beban daerah sedikit ringan, "pungkasnya. (SRF)