N3 Payakumbuh - Meswadi Hendra Ketua
Hamba Bersatu, mengajukan penguduran diri dari keanggotaan dan kepengurusan
Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Kota Payakumbuh.
Menurut Sekretaris DPC Partai
Hanura Kota Payakumbuh itu, dia mengundurkan diri semata-mata untuk membantu
saudaranya akan mencalonkan diri Pemilu 2019 untuk DPR-RI.
“Untuk lebih fokus dan
konsentrasi membantu saudara saya yang akan maju sebagai calon anggota DPR-RI
2019 mendatang, maka saya mengambil sikap untuk mengajukan pengunduran diri
dari anggota dan Sekretaris PDC Partai Hanura Kota Payakumbuh,” ujar Meswadi Hendra,
Sabtu (6/1) sore kepada wartawan di sekretariat Partai Hanura kelurahan Bulakan
Balai Kandi kecamatan Payakumbuh Barat.
Menurut Ketua paguyuban HAMBA
Bersatu itu, dia mengundurkan diri dari keanggotaan dan kepengurusan Partai
Hanura Payakumbuh adalah secara baik-baik dengan kesadaran sendiri. “Artinya,
kepergian saya dari Partai Hanura dilepas dengan hati yang ikhlas dan suci oleh
Ketua DPC Partai Hanura Payakumbuh, Bapak Basri Latief, bersama pengurus dan
kader Partai Hanura,” Meswadi Hendra.
Ditegaskan Meswadi Hendra, dia
mengundurkan diri dari keanggotaan dan pengurus DPC Parai Hanura murni
keinginan dan kehendak pribadi, dengan tujuan untuk membantu saudaranya yang
akan maju dalam sebagai calon anggota DPR-RI Pemilu 2019 mendatang.
“ Hubungan saya dengan Ketua DPC
Partai Hanura Kota Payakumbuh, Bapak Basri Latief dan pengurus lainnya selama
ini baik-baik saja. Artinya, tidak ada kesalahpahaman, gesekan politik atau
pertikaian diantara pengurus. Semua pengurus DPC Partai Hanura Payakumbuh berjalan
akur-akur dan damai saja,” pungkas Meswadi Hendra.
Sementara itu Ketua DPC Partai
Hanura Payakumbuh, Basri Latief, ketika dikonfirmasi via selulernya membenarkan
jika Meswadi Hendra mengajukan pengunduran diri dari keanggotaan dan pengurus
DPC Partai Hanura Payakumbuh.
“ Benar, Meswadi Hendra sudah
mengajukan surat pengunduran dirinya sebagai anggota dan pengurus DPC Partai
Hanura Kota Payakumbuh. Surat pernyataan pengunduran diri Meswadi Hendra itu
tertanggal 3 Januari 2018,” ujar Basri Latief yang akrap disapa Dabas Samsat
itu.
Diakui Basri Latief, secara
pribadi dia kecewa atas keputusan Meswadi Hendra mengundurkan diri sebagai
anggota dan pengurus DPC Partai Hanura. “ Soalnya, Meswadi Hendra itu adalah
kader terbaik Partai Hanura yang punya potensi untuk membesarkan partai. Namun,
karena keputusan untuk mengundurkan dirinya itu dengan satu alasan yang jelas
untuk kepentingan politik lebih baik bagi Meswadi Hendra, maka saya tidak
berdaya untuk mencegahnya pergi meninggalkan Partai Hanura,” sebut Basri
Latief.
Basri Latief menyatakan, secara
pribadi dia menghormati keputusan Meswadi Hendra untuk mengundurkan diri dari
Partai Hanura. “ Saya berharap sekaligus mendoakan agar perjuangan Meswadi
Hendra berhasil meski kami tidak satu perahu lagi,” pungkas Basri Latief.. (Rahmat
Sitepu)