N3 Payakumbuh - Chandra Setipon dari
Fraksi PAN DPRD Kota Payakumbuh, , dalam rapat paripurna DPRD yang digelar di
DPRD setempat baru-baru ini dengan tegas menyatakan bahwa pandangan umum fraksi
PAN terhadap Raperda Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota
Payakumbuh Tahun 2017-2022 yang dirancang Walikota Riza Falepi dan wawako Erwin
Yunas 5 tahun masa kepemimpinnya jangan hanya bersifat teoritik dan normatif
saja.
Artinya, Visi dan Misi yang telah
disusun Pemko harus diikuti dengan strategi langkah yang riil atau nyata,
sehingga bisa dievaluasi tentang hasil yang telah dicapai sesuai dengan yang
diinginkan masyarakat Kota Payakumbuh, tegasnya.
Chandra Setipon, fraksi PAN
berharap jangan sampai visi ini hanya didorong oleh keinginan atau ambisi yang
berlebihan tanpa melihat realitas yang ada, apakah infastrukturnya sudah siap,
SDM nya memenuhi kualifikasi dan kompetensi.
Pada kesempatan itu Chandra
Setipon menyinggung Misi pertama Rancangan Akhir RPJMD Kota Payakumbuh Tahun
2017-2022 yaitu membangun SDM Kota Payakumbuh yang handal, sehat dan kompetitif
dengan 5 sasaran strategis poin 1 meningkatkan kualitas pendidikan.
“ Dalam hal meningkatkan kualitas
hidup manusia, pendidikan menjadi salah satu pilar utama kota Payakumbuh, sudah
sepantasnya menjadi kota pendidikan yang merupakan barometer di Provinsi
Sumatera Barat dengan bukti telah banyaknya Sekolah Tinggi atau Perguruan
Tinggi di Kota Payakumbuh, sehingga kebijakan pembangunan di Kota Payakumbuh
lebih diprioritaskan bidang pendidikan," kata Chandra Setipon.
Ditekankannya, informasi
kebijakan pendidikan tidak hanya kepada masyarakat miskin saja tetapi kepada
seluruh warga dalam rangka memenuhi hak dasar manusia. “Masih banyak
persoalan-persoalan pendidikan yang belum terselesaikan seperti mahalnya biaya
pendidikan, Fraksi PAN memandang dalam RPJMD tidak tergambar pendidikan sebagai
program unggulan dalam pembangunan, padahal peningkatan kualitas pendidikan
merupakan isu strategis,” pungkasnya. (Rahmat
Sitepu)