N3 Payakumbuh - Walikota
Payakumbuh, Riza Falepi bersama Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno hadiri
Malam Puncak Payakumbuh Botuang Festival (PBF) Tahun 2017 yang digelar di
Puncak Objek Wisata Ampangan Keluarahan Kapalo Koto Ampangan Kecamatan
Payakumbuh Selatan, Sabtu malam (02/11).
Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno
hadir bersama Walikota Payakumbuh Riza Falepi, Ketua DPRD, YB. Dt. Parmato
Alam, Ketua Komisi V DPRD Sumbar Supardi, Kepala UPT. Taman Budaya, Masuari,
Ketua Komisi V DPRD Sumbar, Supardi dan juga hadir ibu Nevi Zuarina Irwan
Prayitno, ibu Henny Yusnita Riza Falepi, Kadisparpora Payakumbuh, Elfriza
Zaharman, Wakapolres, Edisra, Camat, Doni Prayuda, Pimpinan OPD, insan media,
undangan dan ribuan pengunjung.
Meskipun gerimis, namun tidak
mengurangi rasa antusias pengunjung menyaksikan semua penampilan malam puncak
PBF 2017 ini, berbagai grup musik dan seni ditampilkan. Seperti grup Minang Pentagong, RRCI, Orchestra, Talago
Buni, Taufik Adam, Puisi, Iyut Fitra, Tari dan penampilan Citra Scolastica.
Salah satu penampilan istimewa dan
sangat menghibur adalah grup band asuhan Gubernur Irwan Prayitno yang tampil di
malam puncak ini, gubernur Irwan Prayitno memperlihatkan kebolehannya sebagai dramer
di grup yang telah berdiri selama 3 tahun ini, yang bernama IP band.
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dalam
sambutannya menyampaikan aprsesiasi dengan masyarakat Kota Payakumbuh.
"apresiasi kepada Ketua Komisi V DPRD Sumbar, Supardi yang begitu peduli
dengan perkembangan dan petumbuhan seni, budaya dan kreasi yang mempertahan
kearifan lokal", ungkap Gubernur.
Walikota Payakumbuh Riza Falepi
mengatakan, Kelurahan Ampangan merupakan sentra pengrajin olahan bambu di
Payakumbuh. Inilah alasan panitia menjadikan lokasi ini sebagai pusat kegiatan.
Kelurahan ini merupakan kelurahan yang ramai dan terletak di ketinggian untuk
wilayah Payakumbuh. daerah ini berbatas langsung dengan Kab. 50 Kota.
"kami sangat terharu dengan antusias warga yang hadir di malam puncak
PBF," ucap Walikota Riza Falepi.
Sebelum penutupan malam puncak PBF
2017 ini, sejak paginya berbagai atraksi
dan pertunjukan budaya lokal Payakumbuh telah disaksikan oleh pengunjung PBF
yang datang dari Sumatera Barat, nasional dan internasional sebanyak 16 negara
ikut andil serta menghadirkan 100 orang lebih pengamat dan peninjau yang
menyaksikan penampilan seperti pertunjukan silat lumpur di tengah sawah, pacu
itik, seni budaya lokal lainnya dan ditutup dengan makan bajamba di hamparan
sawah puncak Ampangan Kecamatan Payakumbuh Selatan. (Rahmat Sitepu)