N3 Lhokseumawe, Aceh - "Kuliah
umum hari ini dimotori para mahasiswa yang ingin adanya sosok muda yang
inspiratif yang dapat memberikan contoh kepada kami, untuk kuliah umum di
sini," kata Rektor Universitas Malikussaleh (Unimal) Prof. Dr. Apridar
dalam sambutannya.
Harapan tersebut disampaikan
Rektor Unimal saat membuka sesi kuliah umum yang mengundang Direktur Eksekutif
The Yudhoyono Institute (TYI) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai pembicara
di Gor ACC Unimal Cunda, Lhokseumawe, Rabu (15/11) pagi.
Memasuki hari terakhir
kunjungannya ke Bumi Serambi Mekkah, Unimal merupakan tempat ketiga yang
dihadiri AHY untuk memberikan kuliah umum selama di Aceh. Tema yang diangkat
dalam kuliah umum di kampus yang dijuluki 'The Blessings University' ini
mengangkat tema "Kebersamaan dalam Membangun Peradaban Menyongsong
Indonesia Emas 2045".
Kepada para mahasiswa Unimal, AHY
menyampaikan bahwa di tengah sengitnya tantangan dan banyaknya peluang di abad
21, salah satu prasyarat yang harus diwujudkan untuk menuju Indonesia Emas 2045
adalah Indonesia harus aman dan damai. "Contoh terbaik adalah Serambi
Mekkah ini. Harus kita syukuri perdamaian yang ada di Aceh ini. Tidak boleh
kemudian kita anggap itu terjadi dengan sendirinya. Itu perjuangan yang luar
biasa," tegas AHY.
"Saya tentu bersyukur
melihat perdamaian secara umum yang ada di Indonesia. Dan ketika kita sudah
menghirup udara perdamaian, keamanan, maka kita harus perjuangkan itu, harus
kita rawat, harus kita terus bangun sampai dengan kapanpun," lanjutnya.
AHY memberikan kuliah umum sambil
berjalan mengelilingi setiap sudut ruangan dan berinteraksi dekat dengan para
mahasiswa. Kesempatan itu tidak disia-siakan peserta kuliah umum untuk meminta
AHY untuk selfie ketika mendekati tempat duduk mereka. Mahasiswa dan mahasiswi
pun berebut selfie.
Selama tiga hari berada di Aceh,
AHY mengunjungi dua kota dan tiga kabupaten. Selama kunjungannya ini, AHY
memberikan kuliah umum kepada lebih dari 7.000 mahasiswa serta meninjau program
donor darah AHY Foundation di kampus-kampus. Selain menyerukan semangat
Indonesia Emas 2045, AHY juga memberikan selamat kepada para pemuda dan
masyarakat Aceh atas dinobatkannya Laksamana Kemalahayati sebagai Pahlawan
Nasional dari Aceh yang bertepatan dengan Hari Pahlawan 10 November lalu.
Di Bumi Serambi Mekkah, AHY juga
mencicipi berbagai kuliner khas Aceh mulai dari kopi gayo, kopi sanger, Mie
Aceh, Sate Matang, serta kue khas Aceh seperti kue timphan, limping dan aso
kaya. (RStp/TYI rls)