N3 Limapuluh Kota - Bupati Limapuluh Kota Ir H Irfendi Arbi, MP
berharap Uda dan Uni Duta Wisata Kabupaten Limapuluh Kota mampu mendorong
pengembangan pariwisata di daerahnya. Ia juga mengidamkan uda dan uni dari
daerah ini tampil menjadi uda dan uni Provinsi Sumatera Barat.
Hal itu disampaikan Irfendi
ketika membuka acara pembekalan pemilihan uda dan uni duta wisata Kabupaten
Limapuluh Kota di gedung Sago Bungsu, (20/9). “Untuk mewujudkan mimpi menjadi
uda dan uni Provinsi Sumatera Barat itu, tentunya uda dan uni kita harus
memiliki kecerdasan, inovatif dan kreatif. Tak kalah pentingnya, memiliki
komitmen untuk mendorong pengembangan pariwisata sekaligus menumbuhkan ekonomi
kreatif di daerah ini,” papar Irfendi.
Kepiawaian uda dan uni serta
berbagai pihak lainnya mempromosikan destinasi wisata, diyakini akan mendukung
perkembangan pariwisata Limapuluh Kota yang ditandai dengan peningkatan jumlah
kunjungan wisatawan. Irfendi yakin, para uda dan uni utusan kecamatan yang
bakal dipilih mewakili Kabupaten Limapuluh Kota ke tingkat Sumbar itu merupakan
orang terpilih yang mempunyai keunggulan.
“Kita percaya para utusan
kecamatan ini merupakan pasangan terbaik. Untuk bisa merebut posisi uda dan uni
Sumatera Barat, uda dan uni dituntut memilki talenta, kepribadian dan
pengetahuan yang luas,” ulang Irfendi.
Dikatakan, salahsatu potensi
daerah ini adalah pariwisata seperti Lambah Harau, Kelok Sambilan dan BPTU
Padang Mengatas yang kini lebih dikenal dengan sebutan New Zealand-nya
Indonesia."Harus disadari, pariwisata merupakan
salahsatu pontensi daerah yang harus kita kembangkan. Kita berharap, ini juga
menjadi tanggung jawab uda dan uni duta wisata untuk mempromosikannya ke
wisatawan domestik dan mancanegara hingga pariwisata Limapuluh Kota mendunia,”
tutur Irfendi.
Sebelumnya panitia pelaksana yang
juga Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Nengsih,
SP.d, M.Pd dalam laporannya menyebut, pemilihan uda dan uni duta wisata ini
merupakan event tahunan Pemkab Limapuluh Kota. Pemilihannya dimulai dari
tahapan seleksi tingkat kecamatan untuk berikutnya dilanjutkan dengan
pembekalan di tingkat kabupaten.