N3, Pessel ~ Membangun komunikasi yang baik antara siswa dengan guru, bukan saja memberikan dampak positif dalam memberikan pembelajaran, tapi juga berpengaruh dalam membentuk karakter dan kejiwaan siswa.
Karena memilik dampak yang sangat besar itu, sehingga para guru dalam memberikan pembelajaran, dilarang bertindak diktator serta membentak-bentak siswa.
Demikian disampaikan Wakil Bupati Pesisir Selatan (Pessel), Rusma Yul Anwar , terkait upaya yang dilakukan daerah itu dalam meningkatkan kualitas pendidikan di masa datang.
" Saat ini Pessel memang tengah berupaya meningkatkan kualitas pendidikan, agar pada tahun-tahun berikutnya Pessel bisa berada pada peringkat yang lebih baik," katanya.
Disampaikanya bahwa untuk mencapai itu, jelas membutuhkan kepedulian bersama, terutama sekali dari tenaga pendidik itu sendiri, yang tentunya dengan cara mengevaluasi berbagai kekurangan dan kelemahan yang dialami.
Dikatakanya bahwa pola dan perilaku guru dalam memberikan pembelajaran kepada siswa, juga berpengaruh terhadap daya serap dan psikologi anak dalam menerima pelajaran.
" Karena memiliki pengaruh, sehingga perlu disampaikan kepada para tenaga pendidik, supaya tidak diktator di depan kelas. Apa lagi sampai mengeluarkan kata-kata kotor dan kasar," ingatnya.
Hal itu disampaikanya, sebab daerah itu memang tengah berupaya meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan.
" Tujuanya agar Pessel tidak dipandang remah oleh daerah lain di bidang pendidikan. Disamping juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) daerah itu secara umum," tuturnya. (05)