N3, Payakumbuh - Ramadhan adalah
momentum untuk kembali meningkatkan kepedulian terhadap sesama, seperti yang
dilakukan oleh Pemko Payakumbuh bersama sebuah komunitas dari para perantau
Minang dari Jakarta yaitu Padusi Minang Paduli dengan memberikan santunan
kepada dhuafa.
Dalam sebuah acara buka puasa bersama,
Walikota H. Riza Falepi dan komunitas Padusi Minang Paduli menyerahkan santunan
kepada 260 anak yatim dan dhuafa, di halaman Rumah Dinas Walikota, Jl. Rasuna
Said Tiakar.
Walikota H. Riza Falepi dalam
sambutannya, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada komunitas Padusi
Minang Paduli atas dukungannya dalam kegiatan ini.
"Kami sangat berterima kasih dan apresiasi kepada ibu-ibu kami yang datang dari rantau atas kepeduliannya kepada kampung halaman, dengan adanya dukungan pemberian santunan kepada anak yatim dan dhuafa di daerah kami, "kata Walikota Riza.
Menurut Walikota Riza, komunitas ini dalam aktivitasnya banyak sekali berperan aktif dalam membantu masyarakat, baik yang tertimpa bencana alam, musibah luar biasa serta donasi untuk kaum dhuafa dan mengirimkan bantuan tersebut tidak hanya ke kampung halaman namun juga ke daerah lain.
"Komunitas Padusi Minang Paduli, sebagaimana yang kami ketahui banyak sekali ikut berperan aktif dalam menghimpun dan mendonasikan bantuan ke daerah-daerah yang tertimpa bencana alam.
Seperti misalnya pada saat kejadian banjir
yang menimpa Pangkalan beberapa bulan lalu serta banjir Garut di Jawa Barat
beberapa hari kemarin”, terang Walikota Riza.
Ditambahkan Walikota, dengan adanya pemberian santunan ini dapat mempererat hubungan silaturahim diantara semua pihak.
“Pemberian santunan ini, hendaknya
dapat menguatkan hubungan silaturahim antar semua pihak, baik itu yang kaya
dengan dhuafa, pemerintah daerah dengan masyarakatnya, perantau dengan kampung
halamannya.
Serta, adanya kegiatan semacam ini
akan tumbuh semangat kebersamaan, tolong-menolong, empati dan peduli kita,
apalagi di saat bulan mulia ini, kita hanya dapat mengharapkan ridha dari Allah
Ta’ala”, ucap Walikota.
Sementara itu pimpinan rombongan
komunitas Padusi Minang Paduli, Hj. Merry Syarif menginformasikan bahwa
komunitasnya terdiri dari para perantau dengan sejumlah kegiatan sosial yang
dilakukan. “Diantaranya memberikan bantuan ke daerah bencana, santunan anak
yatim, dhuafa, khitanan massal dan lain sebagainya,” sebut Hj. Merry.
Kali ini di Payakumbuh, dikatakan Hj. Merry, komunitasnya memberikan santunan kepada 260 anak yatim dan dhuafa, dimana masing-masingnya mendapatkan santunan Rp. 200 ribu dengan total Rp. 56 Juta.
“Kami berharap dengan santunan yang diberikan, dapat meringankan biaya di bulan Ramadhan bagi anak yatim dan dhuafa disini, moga-moga bisa sampai untuk Idul Fitri.
Dan yang terpenting, bagi kami, bahwa santunan ini jangan dinilai dari nominal yang diberikan akan tetapi nilailah dari kepedulian kami terhadap saudara kami di kampung halaman”, pungkas Hj. Merry mengakhiri.(Rahmat Sitepu)