Dimana
pada tanggal 6 /5 Denpom 1/4 Padang melakukan razia gabungan bersama
POM AL, POM AU, POLRI dan DISHUB yang bertujuan mencari anggota TNI dan
POLRI yang sering masuk ke tempat hiburan malam dan juga mencari anggota
yang disersi, Juliet, Axana, Cindy, Millennium, Damarus menjadi target
razia oleh tim gabungan tersebut.
Sekitar
pukul 01.30 wib Tim gabungan melakukan razia ke Juliet café dan music
room yang berada dijalan pondok, dalam razia tersebut beberapa media
ikut melakukan peliputan dijuliet café tersebut, media yang ikut antara
lain Koko (Redaksi Sumbar), Aidil (Haluan ) dan Abel (ANTV), ketika
memasuki Juliet salah satu security langsung menghalangi abel (ANTV )
untuk tidak membawa kamera ke dalam juliet bahkan security tersebut
bersikeras dengan cara mendorong.
Saat
ditemui abel mengatakan “ ketika saya masuk salah seorang security
langsung melarang saya membawa kamera kedalam Juliet , dia mengatakan
saya boleh masuk tapi kamera saya tidak, kebetulan saat itu saya
berdampingan dengan Pasi Lidkrim Arifin, dan langsung menegur security
tersebut.
Dan
setelah sampai didalam PUB, Abel mencoba mengambil gambar saat petugas
memeriksa identitas pengunjung, namun Ia kembali dilarang agar tidak
diambil gambar oleh security berbadan sedikit gemuk. Untuk menghindari
hal yang tidak diinginkan, Ia terpaksa mengalah dan keluar dari PUB dan
langsung ke depan pintu masuk Juliet” ungkapnya.
Tidak
hanya Abel, Koko dari Redaksi Sumbar juga dilarang oleh security
Juliet, belum selesai permasalahan yang terjadi beberapa waktu yang
lalu, ternyata managamen Juliet kembali mengulangi dan melakukan
pelarangan dan menghalangi media dalam melakukan proses peliputan. Hal
tersebut manambah daftar insiden yang terjadi kepada media yang
melakukan proses peliputan.
Kepada www.nusantaranews.net Dandenpom 1/4 Padang Letkol CPM Didik Hariyadi
‘’ sangat menyayangkan akan tindakan yang dilakukan oleh manageman
Juliet, seharusnya kita saling berkerja sama dan menghormati profesi
masing masing dan tugas dari rekan rekan media dilindungi oleh UUD dan
sesuai SOP yang benar dalam proses peliputan’’ tegasnya.
Dengan
kembali terjadinya hal yang sama di Juliet Music Room, semoga pihak
kepolisian melakukan tindakan cepat dalam menyelesaikan kasus tersebut
karena hal seperti ini akan menjadi contoh buruk bagi tempat hiburan
lainnya yang tidak menghargai awak media dalam melakukan proses
peliputan.RED