Nah bunyi keroncongan dari perut ini wajib dipahami. Pasalnya, suara tersebut menjadi pertanda bahwa tubuh mengalami penurunan kadar gula darah. Di samping itu, dalam perut yang kosong terisi banyak gas yang bergerak di dalam usus secara bolak-balik. Akibatnya terdengar suara yang muncul berkali-kali sampai perut diisi makanan.
Jika perut lapar tidak segera diisi makanan maka suara tersebut makin kencang. Dikutip dari laman Okezone, proses pemberian sinyal tubuh kala perut kosong ini dinamakan migrating motor complex (MMC). Dan, suara ini menjadi peringatan bagi seseorang bahwa perut dan ususnya memerlukan asupan makanan.
Sewaktu MMC terjadi, reseptor yang tersebar di dinding lambung memunculkan gelombang aktivitas listrik dan menyetimulasi terjadinya rasa lapar. Sebaiknya perhatian gejala MMC ini karena jika dibiarkan memunculkan efek yang tidak mengenakkan seperti mual, muntah, hingga gangguan pencernaan. Gangguan pencernaan yang parah akibat perut terlalu lama kosong adalah maag, refluks asam, iritasi lambung, dan sebagainya.