N3, Padang ~ Kondisi Pasar Raya Padang telah jauh berubah. Bahkan kini di pasar tersebut telah berdiri Taman Kuliner. Letih berbelanja di pasar, pembeli bisa berehat sejenak di Taman Kuliner sambil menikmati makanan dan minuman.
"Makanan dan minuman di sini aman (untuk dikonsumsi) dan halal," kata Walikota Padang, H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo usai meresmikan Taman Kuliner.
Taman Kuliner berada di bekas genset Matahari Mall. Dulu di lokasi ini cukup semrawut dan juga menjadi tempat parkir kendaraan. Karena gempa 2009 lalu, lokasi ini terbengkalai.
Tak ingin lokasi ini mubazir, Pemko kemudian memanfaatkan lokasi tersebut sebagai Taman Kuliner. Apalagi lokasi tersebut cukup strategis dan dekat dengan akses transportasi.
Walikota berharap Taman Kuliner di Pasar Raya Padang tetap buka pada malam hari. Sehingga aura Kota Padang terlihat.
Di sisi lain, Mahyeldi juga berkeinginan akan banyak berdatangan investor yang memanfaatkan lokasi-lokasi yang masih kosong di Kota Padang.
"Tentu kita ingin ada lagi pengusaha yang mau membuat seperti ini," ujar walikota.
Sementara itu, Kepala Dinas Pasar, Endrizal menekankan bahwa Taman Kuliner telah lolos uji kelayakan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kota Padang.
"Berdasarkan uji dari BPOM, masakan di sini bebas bahan pengawet dan seluruh hal terkait masalah kesehatan," sebutnya.
Pantauan Humas dan Protokol Kota Padang, di Taman Kuliner nampak berjejer 15 warung yang menjual beragam makanan. Warung ini membentuk formasi letter L. Dan di tengah-tengah taman ditata kursi-kursi kayu dengan sandaran beserta tenda payung. Sementara di bagian depan terdapat sebuah air mancur mini.(Charlie)
"Makanan dan minuman di sini aman (untuk dikonsumsi) dan halal," kata Walikota Padang, H. Mahyeldi Ansharullah Dt Marajo usai meresmikan Taman Kuliner.
Taman Kuliner berada di bekas genset Matahari Mall. Dulu di lokasi ini cukup semrawut dan juga menjadi tempat parkir kendaraan. Karena gempa 2009 lalu, lokasi ini terbengkalai.
Tak ingin lokasi ini mubazir, Pemko kemudian memanfaatkan lokasi tersebut sebagai Taman Kuliner. Apalagi lokasi tersebut cukup strategis dan dekat dengan akses transportasi.
Walikota berharap Taman Kuliner di Pasar Raya Padang tetap buka pada malam hari. Sehingga aura Kota Padang terlihat.
Di sisi lain, Mahyeldi juga berkeinginan akan banyak berdatangan investor yang memanfaatkan lokasi-lokasi yang masih kosong di Kota Padang.
"Tentu kita ingin ada lagi pengusaha yang mau membuat seperti ini," ujar walikota.
Sementara itu, Kepala Dinas Pasar, Endrizal menekankan bahwa Taman Kuliner telah lolos uji kelayakan Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kota Padang.
"Berdasarkan uji dari BPOM, masakan di sini bebas bahan pengawet dan seluruh hal terkait masalah kesehatan," sebutnya.
Pantauan Humas dan Protokol Kota Padang, di Taman Kuliner nampak berjejer 15 warung yang menjual beragam makanan. Warung ini membentuk formasi letter L. Dan di tengah-tengah taman ditata kursi-kursi kayu dengan sandaran beserta tenda payung. Sementara di bagian depan terdapat sebuah air mancur mini.(Charlie)