N3, Jakarta ~ Selama lima hari
Sumatera Barat menjadi ikon INACRAFT Ke-18 2016. Pameran handicraft
terbesar dan terlengkap se -Asia Tenggara ini terus dipadati pengunjung
dimana provinsi Sumatera Barat adalah tuan rumah bagi INACRAFT yang
ke-18. Acra yang langsung dibuka oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla ini
menyajikan seminar MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) dan forum bisnis
hingga penganugerahan INACRAFT award yang lengkap dengan demo produk
hingga seminar batik.
Kemeriahan terasa digerbang utama, area ikon Sumatera Barat. "Setiap stan memamerkan produk unggulan daerahnya masing-masing yang unik, kaya akan motif, dan mencerminkan kekhasan Minangkabau karena setiap daerah pasti berbeda-beda dan mereka selalu menampilkan adat dan produk yang berbeda" jelas Nevi Irwan Prayito tak ketinggalan juga, berbagai tarian khas Sumatera Barat yang kerap ditampilkan di main lobby sehingga para pengunjung dapat mengetahui budaya yang ada di Sumatera Barat lebih jauh.
Menurut Mediatama Binakreasi total pengunjung hingga hari terakhir diperkirakan 150.000 orang, sementara itu total transaksi retail sampai hari ke -4 mencapai lebih dari Rp.84,1 Milyar dan transaksi kontak dagang mencapai USD 6,2 Juta. Diperkirakan hingga hari terakhir jumlah tersebut akan mencapai Rp.120 Milyar di Jakarta Convention Center, Minggu (24/4).
INACRAFT selalu melahirkan talenta baru yang menampilkan produk yang inovatif dan unik.
Kemeriahan juga tampak dalam penampilan fashion show dari karya Ade Listiani dengan Sulaman Kapalo Paniti dari Kota Pariaman, Yadirsyah Zunir dengan Sulaman benang emas dari Kabupaten Pasaman Barat, Novia Hertini dengan Tenun Halaban dengan Unggan Kabupaten Sijunjung, Mira Muraza dengan Songket Pandai Sikek, Andri Tanzil dengan Sulaman Bayang Batik Pesisir, dan Emi Avlin dengan Songket Sijunjung semakin memeriahkan acara pameran INACRAFT 2016.
Lengkap sudah kemeriahan acara INACRAFT 2016 dari hari pertama yang dihadiri langsung Jusuf Kalla hingga INACRAFT award belum lagi hadir nya 8 stan luar negeri yang menawarkan produk khas dari negaranya. Seperti Jepang yang menawarkan produk mineral jewelry, India yang menawarkan produk aksesoris yaitu kalung, gelang, cincin dan lainnya. Negara lainnya seperti Nepal, Pakistan, India, Jepang dan Iran. Di tahun depan Yogyakarta akan menjadi tuan rumah INACRAFT 2017 diharapkan lebih banyak lagi pengrajin yang ikut memeriahkan pameran terbesar dan terlengkap se
-Asia Tenggara.
Selaku Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumatera Barat Nevi Irwan Prayitno selalu bekerja sama dengan kabupaten/kota dalam upaya meningkatkan kualitas kerajinan di Sumatera Barat.Dalam membina dan membawa para peserta untuk ikut dalam pameran dan pelatihan tidak terlepas dari peran Dekranasda yang selalu berkordinasi dan membuka lahan untuk mereka dan membantu mengembangkan usahanya.
Kemeriahan terasa digerbang utama, area ikon Sumatera Barat. "Setiap stan memamerkan produk unggulan daerahnya masing-masing yang unik, kaya akan motif, dan mencerminkan kekhasan Minangkabau karena setiap daerah pasti berbeda-beda dan mereka selalu menampilkan adat dan produk yang berbeda" jelas Nevi Irwan Prayito tak ketinggalan juga, berbagai tarian khas Sumatera Barat yang kerap ditampilkan di main lobby sehingga para pengunjung dapat mengetahui budaya yang ada di Sumatera Barat lebih jauh.
Menurut Mediatama Binakreasi total pengunjung hingga hari terakhir diperkirakan 150.000 orang, sementara itu total transaksi retail sampai hari ke -4 mencapai lebih dari Rp.84,1 Milyar dan transaksi kontak dagang mencapai USD 6,2 Juta. Diperkirakan hingga hari terakhir jumlah tersebut akan mencapai Rp.120 Milyar di Jakarta Convention Center, Minggu (24/4).
INACRAFT selalu melahirkan talenta baru yang menampilkan produk yang inovatif dan unik.
Kemeriahan juga tampak dalam penampilan fashion show dari karya Ade Listiani dengan Sulaman Kapalo Paniti dari Kota Pariaman, Yadirsyah Zunir dengan Sulaman benang emas dari Kabupaten Pasaman Barat, Novia Hertini dengan Tenun Halaban dengan Unggan Kabupaten Sijunjung, Mira Muraza dengan Songket Pandai Sikek, Andri Tanzil dengan Sulaman Bayang Batik Pesisir, dan Emi Avlin dengan Songket Sijunjung semakin memeriahkan acara pameran INACRAFT 2016.
Lengkap sudah kemeriahan acara INACRAFT 2016 dari hari pertama yang dihadiri langsung Jusuf Kalla hingga INACRAFT award belum lagi hadir nya 8 stan luar negeri yang menawarkan produk khas dari negaranya. Seperti Jepang yang menawarkan produk mineral jewelry, India yang menawarkan produk aksesoris yaitu kalung, gelang, cincin dan lainnya. Negara lainnya seperti Nepal, Pakistan, India, Jepang dan Iran. Di tahun depan Yogyakarta akan menjadi tuan rumah INACRAFT 2017 diharapkan lebih banyak lagi pengrajin yang ikut memeriahkan pameran terbesar dan terlengkap se
-Asia Tenggara.
Selaku Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sumatera Barat Nevi Irwan Prayitno selalu bekerja sama dengan kabupaten/kota dalam upaya meningkatkan kualitas kerajinan di Sumatera Barat.Dalam membina dan membawa para peserta untuk ikut dalam pameran dan pelatihan tidak terlepas dari peran Dekranasda yang selalu berkordinasi dan membuka lahan untuk mereka dan membantu mengembangkan usahanya.
"Kami
melakukan seleksi pada para peserta untuk meningkatkan kualitas
produknya dan banyak lauching produk baru ," jelas Sekretaris Jenderal
BPP ASEPHI IR Soegiarto. Kami juga mengundang para pembeli luar negeri
dan stan dari negara-negara seperti Jepang, Nepal, Singapura dll. Tahun
ini aka menjadi tantangan dan juga peluang bagi pelaku usaha agar lebih
siap menjadi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2016.
Sebelumnya Nevi berharap untuk kedepannya para pengrajin dapat meningkatkan kualitas produk unggulan daerahnya sehingga mampu bersaing dengan produk lainnya. Mereka juga harus menurunkan keahliannya kepada keluarga agar tetap terjaga kelestariannya. Pada hari kedua INACRAFT ini istri gubernur Sumatera Barat ini selalu mengikuti segala kesenian yang disuguhkan oleh daerah yang menjadi cirikhas mereka. Selain menarik minat pengunjung juga menjadi keistimewaan tersendiri disetiap harinya daerah pengunjung akan diberikan show kekhasan budaya yang ada di Sumatera Barat sehingga menjadi ajang promosi begitupun stand khusus kuliner seperti rendang, soto padang, dendeng dan sate dll.
Serta apresiasi atas 19 Kabupaten/kota yang ikut mendukung dan memeriahkan diacara INACRAFT tahun ini semoga lebih bagus lagi untuk kedepannya. Fadhli
Sebelumnya Nevi berharap untuk kedepannya para pengrajin dapat meningkatkan kualitas produk unggulan daerahnya sehingga mampu bersaing dengan produk lainnya. Mereka juga harus menurunkan keahliannya kepada keluarga agar tetap terjaga kelestariannya. Pada hari kedua INACRAFT ini istri gubernur Sumatera Barat ini selalu mengikuti segala kesenian yang disuguhkan oleh daerah yang menjadi cirikhas mereka. Selain menarik minat pengunjung juga menjadi keistimewaan tersendiri disetiap harinya daerah pengunjung akan diberikan show kekhasan budaya yang ada di Sumatera Barat sehingga menjadi ajang promosi begitupun stand khusus kuliner seperti rendang, soto padang, dendeng dan sate dll.
Serta apresiasi atas 19 Kabupaten/kota yang ikut mendukung dan memeriahkan diacara INACRAFT tahun ini semoga lebih bagus lagi untuk kedepannya. Fadhli