N3, Sumbar ~ Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno didampingi Istri Nevi Irwan Prayitno membuka Rapat Koordinasi Daerah Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (RAKORDA-KKBPK) tahun 2016 dengan tema “Sinergitas antara pemerintah, pemerintah daerah dan mitra kerja dalam mendukung pembangunan pengendalian penduduk dan keluarga berencana guna mewujudkan nawacita” di Hotel Mercure Padang.
Dalam Rakorda ini juga diadakan penandatanganan MOU antara BKKBN Provinsi Sumatera Barat dengan lembaga dan perguruan tinggi, diantaranya UNP, Baznas Sumatera Barat, Bundo Kanduang Alam Minagkabau, Aisyiah Muhammadiayah Sumatera Barat. Penyerahan hadiah kepada pemenang lomba Population Award Kepada Bupati Agam dan Walikota Solok. Pengesahan Pengurus Koalisi Indonesia untuk Kependudukan dan Pembangunan Provinsi Sumatera Barat Periode 2016-2020 dan Pelantikan Badan Pengurus Daerah Asosiasi Kelompok UPPKS (AKU) Provinsi Sumatera Barat Periode 2016-2020.
Rakorda ini dihadiri oleh Deputi Bidang Advokasi , Penggerak dan Informasi BKKBN Pusat Abidinsyah Siregar, Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Asosiasi Kelompok UPPKS (AKU) Gusti Pambayun, Sekretaris Umum DPP Dewan Koalisi Indonesia untuk Kependudukan dan Pembangunan (KK) Dwini Handayani, Ketua Umum DPP Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana Didik Trimarsono, Forkopimda Provinsi Sumatera Barat, Rektor UNP Yanuar Kiram, Ketua Baznas Sumatera Barat Syamsul Bahri Katib, Ketua Bundo Kanduang Alam Minangkabau Ibu Raudha Thaib, Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiah Muhammadiyah Sumatera Barat Meliarni Rusli, Bupati Agam Indra Catri, Walikota Solok Elfian, Ketua Forum Radio Kumunitas Sumatera Barat Jufri, SKPD dilingkungan Provinsi Sumatera Barat.
Kepala BKKBN Sumatera Barat Nofrijal melaporkan sampai saat ini sudah dicanangkan 8 Kampung KB di Kabupaten/Kota (Padang, Padang Pariaman, Pasaman barat, Limapuluh Kota, Bukittinggi, Payakumbuh, Pasaman, dan Tanah Datar), 3 diantaranya Langsung diresmikan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat. Samapi saat dengan April 2016 sudah dijadwalkan pencanangan Kampung KB di 6 Kabupaten/Kota lainnya yakni Sijunjung, Kota Solok, Padang Panjang, Pariaman, Sawahlunyo, Solok Selatan.
Dalam sambutanna Gubernur Sumatera Barat berpesan kepada seluruh peserta Rakorda agar sosialisasikan perencanaan keluarga kepada seluruh masyarakat, Tingkatkan peran keluarga yang harmosis yang peduli kepada anak, Keterjangkauan pelayanan kepada keluarga, Mengajak partisipasi masyarakat untuk gotong royong dan kerjasama, Melakukan koordinasi dan keterpaduan antara Pemerintah TNI dan Polri, Memulai dari daerah terpencil yang secara data kurang sukses, Harus konsisten dan memonitor segala kegiatan
Kegagalan dalam pelaskanaan program KB dapat disebabkan karna ketidaktahuan masyarakat di daerah daerah terpencil, oleh sebab itu mari kita menjemput bola dan bekerja dengan serius agar setiap program dapat berjalan dengan sukses, tambah Irwan Prayitno. Aldo
Dalam Rakorda ini juga diadakan penandatanganan MOU antara BKKBN Provinsi Sumatera Barat dengan lembaga dan perguruan tinggi, diantaranya UNP, Baznas Sumatera Barat, Bundo Kanduang Alam Minagkabau, Aisyiah Muhammadiayah Sumatera Barat. Penyerahan hadiah kepada pemenang lomba Population Award Kepada Bupati Agam dan Walikota Solok. Pengesahan Pengurus Koalisi Indonesia untuk Kependudukan dan Pembangunan Provinsi Sumatera Barat Periode 2016-2020 dan Pelantikan Badan Pengurus Daerah Asosiasi Kelompok UPPKS (AKU) Provinsi Sumatera Barat Periode 2016-2020.
Rakorda ini dihadiri oleh Deputi Bidang Advokasi , Penggerak dan Informasi BKKBN Pusat Abidinsyah Siregar, Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Asosiasi Kelompok UPPKS (AKU) Gusti Pambayun, Sekretaris Umum DPP Dewan Koalisi Indonesia untuk Kependudukan dan Pembangunan (KK) Dwini Handayani, Ketua Umum DPP Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana Didik Trimarsono, Forkopimda Provinsi Sumatera Barat, Rektor UNP Yanuar Kiram, Ketua Baznas Sumatera Barat Syamsul Bahri Katib, Ketua Bundo Kanduang Alam Minangkabau Ibu Raudha Thaib, Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiah Muhammadiyah Sumatera Barat Meliarni Rusli, Bupati Agam Indra Catri, Walikota Solok Elfian, Ketua Forum Radio Kumunitas Sumatera Barat Jufri, SKPD dilingkungan Provinsi Sumatera Barat.
Kepala BKKBN Sumatera Barat Nofrijal melaporkan sampai saat ini sudah dicanangkan 8 Kampung KB di Kabupaten/Kota (Padang, Padang Pariaman, Pasaman barat, Limapuluh Kota, Bukittinggi, Payakumbuh, Pasaman, dan Tanah Datar), 3 diantaranya Langsung diresmikan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat. Samapi saat dengan April 2016 sudah dijadwalkan pencanangan Kampung KB di 6 Kabupaten/Kota lainnya yakni Sijunjung, Kota Solok, Padang Panjang, Pariaman, Sawahlunyo, Solok Selatan.
Dalam sambutanna Gubernur Sumatera Barat berpesan kepada seluruh peserta Rakorda agar sosialisasikan perencanaan keluarga kepada seluruh masyarakat, Tingkatkan peran keluarga yang harmosis yang peduli kepada anak, Keterjangkauan pelayanan kepada keluarga, Mengajak partisipasi masyarakat untuk gotong royong dan kerjasama, Melakukan koordinasi dan keterpaduan antara Pemerintah TNI dan Polri, Memulai dari daerah terpencil yang secara data kurang sukses, Harus konsisten dan memonitor segala kegiatan
Kegagalan dalam pelaskanaan program KB dapat disebabkan karna ketidaktahuan masyarakat di daerah daerah terpencil, oleh sebab itu mari kita menjemput bola dan bekerja dengan serius agar setiap program dapat berjalan dengan sukses, tambah Irwan Prayitno. Aldo