N3, Padang ~ Setelah mendapatkan Sertifikat Adipura dan Kota Sehat, kali ini Kota Padang meraih Anugerah Apresiasi Pendidikan Islam 2015 dari Kementerian Agama Republik Indonesia.
Kepastian diterimanya penghargaan ini setelah Pemko Padang menerima surat undangan dari Kementerian Agama RI nomor DI.I/HM.01/4924/2015 bertanggal 7 Desember 2015. Penghargaan ini diserahkan Menteri Agama RI di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (11/12) mendatang dan akan diterima langsung Walikota Padang.
Diraihnya penghargaan ini telah menyelamatkan wajah Sumatera Barat di pentas nasional. Sebab, dari sekian banyak daerah di Sumatera Barat, hanya Kota Padang yang meraih penghargaan ini. Sekretaris Daerah Kota Padang melalui Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Al Amin mengatakan penghargaan ini cukup luar biasa. Karena di Sumatera Barat hanya Kota Padang yang meraih penghargaan ini. Sedang untuk di lingkup Sumatera, hanya ada dua daerah yang menerima penghargaan ini yakni Padang dan Kabupaten Siak.
“Padang telah mewakili Sumatera Barat. Dari 340 kabupaten/kota, hanya enam daerah yang meraih penghargaan Anugerah Apresiasi Pendidikan Islam se-Indonesia,” kata Al Amin.
Dikatakannya, penghargaan ini diraih karena kepedulian kepala daerah terhadap pendidikan Islam melalui kebijakan dan program kerja. Kepedulian ini dapat dikategorikan menjadi dua jenis, seperti aktifitas keagamaan yang berjalan semarak, serta dukungan dana yang banyak untuk pendidikan Islam tersebut.
Diakui Al Amin, selama ini Pemerintah Kota Padang memang telah benar-benar peduli dengan pendidikan Islam. Seperti digelontorkannya dana insentif bagi guru mengaji se-Kota Padang sebanyak Rp 9 miliar pertahun. Kemudian perhatian dalam bentuk dana untuk pelaksanaan Pesantren Ramadhan sebanyak Rp 2,5 miliar setahun.
“Serta sertifikasi guru mengaji TPQ/TPA, bantuan untuk MAN sebanyak Rp 1 miliar dan banyak lagi,” ujar Al Amin.
Al Amin mengucapkan terimakasih tak terhingga kepada Walikota Padang yang telah begitu peduli dan perhatian kepada pendidikan agama di Kota Padang. Selain itu Al Amin mewakili Pemerintah Kota Padang juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat yang telah membantu terlaksananya kegiatan keagamaan di Kota Padang.
Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang Japeri mengakui jika selama ini Pemerintah Kota Padang telah banyak berkonstribusi terhadap perkembangan dan jalannya roda pendidikan Islam di Padang. Dikatakannya, penghargaan ini cukup pantas diterima Kota Padang karena pendidikan agama tidak saja diberikan kepada anak-anak akan tetapi juga kepada seluruh lapisan masyarakat.
Japeri juga menilai, selama ini Walikota Padang cukup peduli terhadap perkembangan dan pengawasan keagamaan di Kota Padang. Hal ini dibuktikan Walikota Padang salah satunya dengan ikut berceramah saat shalat Jumat.
“Walikota seperti ini tidak dimiliki daerah lain,” katanya.
Diraihnya penghargaan ini disambut baik masyarakat Kota Padang. Henky, salah seorang warga berdomisili di Siteba menyebut penghargaan yang diraih Kota Padang ini membuktikan bahwa Padang telah menjadi kota ‘Serambi Mekah’.
“Dengan penghargaan ini Padang membuktikan dirinya sebagai kota Serambi Mekah karena peduli dengan pendidikan agamanya,” ujar lelaki satu anak ini.**