N3, Padang ~ Usai meraih penghargaan Adiwiyata Nasional 2015, Pemerintah Kota
Padang berencana akan mengusulkan sejumlah sekolah untuk bertarung dalam
penilaian Adiwiyata tahun depan. Pemko Padang mengusulkan sepuluh
sekolah yang telah berstandar adiwiyata.
“Insha Allah tahun
depan sepuluh sekolah untuk adiwiyata mandiri kita siapkan,” kata
Walikota Padang H. Mahyeldi Dt Marajo usai menyambut delapan sekolah
adiwiyata yang meraih penghargaan Adiwiyata Nasional 2015 di Bandara Udara Internasional Minangkabau (BIM).
Disebutkan Walikota, dalam penilaian Adiwiyata tahun depan diharapkan
sekolah yang ditunjuk benar-benar memenuhi kriteria dan bisa mewakili
Kota Padang. “Kita berharap tahun depan sekolah yang meraih penghargaan
lebih dari yang sekarang,” ujar Walikota.
Kepala Badan Penanggulangan Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) Kota Padang Edi Hasymi membenarkan jika tahun depan direncanakan sepuluh sekolah akan diusulkan dalam penilaian Adiwiyata Mandiri. Menurutnya, hal ini memang telah direncanakan sejak awal dan menjadi sebuah komitmen agar sekolah yang dikirim tersebut memiliki kompetensi yang bagus.
“Kita tidak ingin sekolah yang dikirim tahun depan kurang dari delapan. Itu kerja keras yang akan kita lakukan dan perlu persiapan maksimal. Kita harapkan juga Dinas Pendidikan memberikan pressure kepada sekolah-sekolah yang ada,” katanya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Habibul Fuadi menuturkan bahwa saat ini pihaknya mengimbau kepada seluruh sekolah di Padang agar memiliki program wajib bermuatan adiwiyata. Hal ini mesti menjadi tugas para guru dan sekolah-sekolah supaya punya program yang terintegrasi dengan kebijakan adiwiyata.
Kemarin, delapan sekolah di Kota Padang yang meraih penghargaan Adiwiyata Nasional 2015 tiba di Padang. Mereka disambut Walikota Padang di BIM. Delapan sekolah penerima Adiwiyata Nasional 2015 itu yakni SD Bustanul Ulum Semen Padang, SMA 11 Padang, SDN 13 Surau Gadang, SDN 29 Dadok Tunggul Hitam, SMPN 25 Padang, SMA Adabiah II, SMA Adabiah, serta MTs Negeri Bungus Teluk Kabung.
Siang itu, seluruh guru dan murid dari delapan sekolah itu tumpah ruah di BIM yang telah lama menunggu sejak pagi hari. Rombongan penerima Adiwiyata Nasional 2015 berhasil mendarat di BIM sekitar pukul 11.20 Wib.
“Alhamdulillah, ini pengharagaan kesekian kali yang diperoleh Padang dalam tahun ini. Semua berkat kerjakeras kita semua dan perhatian masyarakat termasuk pihak sekolah,” tukas Walikota. Charlie