Terkait Pilgub Sumbar, ASN Pemko Padang Diminta Tetap Netral


N3, Padang ~ Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemrintah Kota Padang diingatkan jangan sampai terjebak dalam pusaran politik praktis pada Pemilihan Gubernur Sumatera Barat yang tengah memasuki tahap kampanye. Para ASN harus menjaga netralitas dan tidak ikut-ikutan menunjukkan keberpihakan pada salah satu dari dua pasang calon yang “berduel”.
Hal ini diungkapkan Walikota Padang melalui Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Erie Sendjaya pada kegiatan sosialisasi Pemilihan Gubernur di Aula Kantor Camat Pauh, Selasa (17/11).
“Sebagai ASN kita terikat aturan. Dalam pilkada, kita memiliki hak suara tetapi kita tidak boleh masuk dalam politik praktis, seperti menunjukkan dukungan terhadap salah satu pasangan calon,” kata Erie.
Kakan Kesbangpol Kota Padang ini juga mengungkapkan, ada pengawasan di lapangan yang dilakukan banyak pihak. Untuk itu ASN tidak bisa berbuat seenaknya melanggar aturan yang telah ditetapkan sesuai peraturan pilkada. “Jika ASN kedapatan akan ada sanksi tersendiri, bahkan akan diproses secara hukum,” ujarnya.
Ia menambahkan, supaya tidak bermasalah, sebaiknya ASN mengikuti peraturan. “Jangan mencoba-coba masuk dalam politik praktis,”imbuhnya.
Ia mengharapkan, ASN di lingkungan kecamatan juga bisa menjadi corong untuk sosialisasi Pilgub untuk mendorong partisipasi pemilih lebih meningkat dalam dalam Pilgub yang akan dilangsungkan 9 Desember mendatang.
Pada sosialisasi yang menyasar para ASN di lingkungan Pemerintah Kota Padang, khususnya di tingkat kecamatan tersebut menghadirkan para narasumber dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), Panwaslu, Camat serta Muspika.**
Previous Post Next Post