N3, Samarinda ~ Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak
atas nama Pemerintah Provinsi Kaltim sangat mengapresiasi terhadap
kinerja Pemerintah Kabupaten Berau di bawah kepemimpinan Makmur HAPK
selama 10 tahun yang saat ini telah selesai masa jabatannya.
Berbagai prestasi telah diraih kabupaten paling utara Kaltim setelah
pemekaran wilayah (Kalimantan Utara) baik prestasi tingkat provinsi
maupun nasional terkait kebijakan pembangunan, tata kelola pemerintah
serta pendidikan dan dunia olahraga.
“Saya sangat apresiasi atas kinerja pak Makmur (Bupati Kabupaten Berau
periode 2010-2015) bersama wakil bupati yang telah membawa kabupaten
paling utara Kaltim meraih berbagai kemajuan dan prestasi di provinsi
bahkan nasional,” kata Awang Faroek Ishak pada Pengambilan Sumpah
Jabatan dan Pelantikan Pj Bupati Berau di Pendopo Lamin Etam.
Menurut Awang, prestasi yang diraih Kabupaten Berau diantaranya mampu
menciptakan daerah tersebut menjadi wilayah yang maju dengan capaian
pembangunan yang pesat serta mewujudkan tata kelola pemerintah yang
bersih dan berwibawa.
Terbukti, Kabupaten Berau telah mampu memperoleh predikat opini wajar
tanpa pengecualian (WTP) terhadap pengelolaan keuangan pemerintah daerah
oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK-RI).
Selain itu, pemerintah kabupaten telah mampu bekerjasama dengan pihak
perusahaan dalam pengelolaan sumber daya alam (SDA) khususnya PT Berau
Coal telah berhasil membangun pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) Lati
berbahan baku batu bara.
Karenanya, berkat dukungan batu bara dari PT Berau Coal terhadap PLTU
Lati mampu memenuhi kebutuhan serta mandiri dalam energy listrik di
Kabupaten Berau, sehingga tidak bergantung lagi pada pasokan listrik
dari PLN.
“Komitmen yang kuat dari kepala daerah seperti pak Makmur dalam
pengelolaan sumber daya alam berupa batu bara untuk memenuhi kebutuhan
energy listrik hendaknya menjadi contoh bagi daerah-daerah lain
penghasil batu bara,” ungkap Awang Faroek.
Prestasi lainnya lanjut Awang, Berau telah ditetapkan sebagai kluster
atau kawasan pengembangan industri pariwisata nasional. Bahkan kabupaten
ini telah menjadi daerah tujuan investasi ecotoursme bidang kelautan.
Termasuk pemerintah kabupaten telah kerjasama dengan pihak swasta dalam
pembangunan Akademi Komoditas yang telah dikembangkan menjadi
technopark untuk smelter dan mining (pertambangan).
Kabupaten Berau menjadi pusat dan ditetapkan kegiatan bidang
keolahragaan atau cabang olahraga kelautan dan perairan. Pada PON 2018
lalu para atlet olahraga perairan Kaltim mampu meriah prestasi gemilang
demikian diharapkan pada PON 2016 Jawa Barat nantinya.
Kabupaten Berau menurut Awang, atas kemajuan dan prestasi yang telah
diraih serta didukung potensi daerah yang besar menjadikan wilayah ini
sebagai tanah harapan dan masa depan di Kaltim.
“Sengaja saya menyinggung keberhasilan pembangunan daerah yang telah
dilakukan Pak Makmur HAPK. Kinerja dan prestasi ini hendaknya menjadi
best practice bagi calon kepala daerah di Kaltim,” harap Awang Faroek
Ishak. yans/hms