1. Mencuci Daging
Sebelum anda memasak daging, tentunya anda harus mencuci daging tersebut
agar bebas dari kotoran dan bakteri-bakteri yang menempel pada daging.
Namun saat mencuci daging, usahakan mencuci daging dengan air yang
mengalir saja karena akan lebih efektif membersihkan daging. Jangan
sampai anda mencuci daging dengan cara merendamnya terlalu lama,karena
akan membuat daging menjadi keras dan terlihat pucat. Daging yang enak
dimakan adalah daging yang empuk, karena memudahkan anda mengunyahnya.
2. Memotong Daging
Daging memiliki tekstur yang alot saat masih mentah, seperti daging
kambing, daging sapi, daging kerbau, daging bebek. Daging-daging
tersebut terkenal alot dan sulit dikunyah karena memilik serat yang
cukup banyak. Nah agar setelah dimasak daging menjadi empuk, potonglah
daging dengan cara melintang atau melawan arah serat daging tersebut
agar daging tidak saling menempel saat direbus sehingga daging menjadi
empuk.
3. Sebelum Memasak daging
Saat anda selesai mencuci dan memotong daging, langkah selanjutnya
adalah merebus / memasaknya. Tetapi agar daging menjadi empuh dan mudah
dikunyah, sebelum daging tersebut direbus hendaknya anda melumuri daging
dengan daun pepaya muda atau parutan buah nanas. Tujuannya adalah agar
tekstur daging menjadi lebut dan empuk. Langkah ini dilakukan sesaat
sebelum memasak daging.
4. Memasak Daging
Bagian terakhir adalah merebus daging. Agar daging menjadi empuk setelah
dimasak, anda harus tahu tekniknya. Masukkan daging selagi air rebusan
masih dingin, tujuannya adalah agar air rebusan dapat meresap ke bagian
dalam daging. Jangan sampai anda memasukkan daging saat air sudah
mendidih, karena hal itu akan membuat air tidak bisa meresap ke dalam
daging. Umumnya, lama memasak daging adalah 30 menit.