IP Diberi Gelar "Pucuak Piawai Limbago Adat"

Nn, Payakumbuh ~ Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno menghadiri acara pengukuhan pewaris Daulat Rajo Luak Limo Puluah Dt. Maharajo Indo Mamangun yang berkedudukan di Aie Tabik Pauh Tangah Payo Bada Kota Payakumbuh. 
 
Acara tersebut juga dihadiri oleh H. St. Mhd Taufik Taib, SH Tuanku Mudo Mahkota Alam Daulat yang dipatuan Rajo Alam Pagaruyuang beserta Basa nan 14 dan Walikota Payakumbuh  dan jajaranya serta Ketua DPRD Kota Payakumbuh.
 
Pada kesempatan itu Gubernur Sumbar Irwan Prayitno juga diberi gelar penghargaan  Pucuak Piawai Limbago Adat yang berarti pelindung bagi masyarakat adat di Minangkabau. Rajo Alam Pagaruyuang secara langsung mengukuhkan gelar Datuak kepada M. Yanis yang bergelar Dt. Maharajo Indo Mamangun.
 
Menurut Gubernur Adat basandi sara’ basandi kitabulloh terbukti mampu menjadi pilar keseimbangan dan keharmonisan hidup masyarakat lokal di ranah minang.  Oleh karena itu diharapkan para ninik mamak dan penghulu dengan pemerintah daerah dapat saling membantu dalam tatanan masyarakat hukum adat dengan bersinerginya unsur tersebut secara tidak langsung dapat membantu tugas-tugas pemerintah daerah untuk mempercepat tercapainya tujuan pembangunan daerah.

Disisi lain, Rajo Alam Pagaruyuang juga menerangkan di Luak limo puluah terdapat Lima Rajo, namun baru tiga yang baru dikukuhkan, sementara dua diantaranya masih dalam proses. Dimana nantinya Kelima rajo tersebut harus selalu mencari kata mufakat dalam menyelesaikan persoalan” ujarnya.
 
Pada kesempatan yang sama Rajo Alam Pagaruyuang mengungkapkan di Daerah Luak Limo Puluah sudah terdapat suatu badan pemberdayaan Lembaga Pucuak Adat yang berfungsi untuk memecahkan masalah adat serta membina dan mengembangkan adat di Luak Limo puluah .

“Rajo mufakat harus berperan aktif dalam menyelesaikan sengketa adat , agar setiap permasalahan dapat ditekan seminimal mungkin” tutupnya. Zrd
Previous Post Next Post