nusantaranews ~ Setelah usai menyelenggarakan Konferensi Kerja Nasional (Konkernas) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke 2 tahun 2015 di Kota Padang, beberapa unsur pimpinan PGRI di masing-masing kabupaten/kota tingkat nasional ini, mengadakan temu ramah bersama Walikota Padang, H Mahyeldi Ansharullah. Pertemuan itu, dalam rangka silaturahmi dan juga terkait penyampaian hasil Konkernas yang dilaksanakan beberapa hari di Hotel Inna Muara Kota Padang. Pada kesempatan itu, dihadiri Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Nasional , Dr H Sulistyo M.Pd, Ketua PGRI Sumbar, Zainal Aqil M.Pd, Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Habibul Fuadi dan para peserta Konkernas.
Dalam sambutannya, Wako Mahyeldi mengucapkan selamat kepada Pengurus PGRI Nasional, sehubungan telah menyelenggarakan Konkernas PGRI ke 2 tahun 2015 di Kota Padang. dI samping itu, dia juga berterima kasih kepada PGRI Sumbar yang telah memilih Kota Padang menjadi tempat penyelenggara. Dimana, dalam Konkernas Kedua tahun 2015 ini, dari kabupaten/kota lainnya, PGRI Sumbar dipilih sebagai tuan rumah penyelenggara.
“Dengan adanya Konkernas PGRI Kedua tahun 2015 ini, Pemko Padang sangat mengapresiasi dan turut mendukung terhadap berbagai hasil yang diputuskan. Ini, wajib didukung, karena kompetensi guru merupakan garda terdepan terhadap keberhasilan atau kegagalan sistem pendidikan. Di pundaknya siswa-siswi menggantungkan harapan” terang Wako.
Kemudian, lanjut Mahyeldi, melalui hasil Konkernas ini, Pemko juga berharap akan menghasilkan rekomendasi, kurikulum serta perencanaan yang matang bagi proses belajar mengajar ke depannya. Terkait itu, Pemko sendiri akan terus menunjang dalam keefektifitasan dan kelancarannya. Diantaranya, seperti pada tahun ajaran 2014/2015, Pemko telah mengggunakan APBD mencanangkan pendidikan gratis bagi pelajar tingkat SD,SMP dan SLTA di Kota Padang.
“Setelah itu, di tahun 2015, kita juga tengah berupaya memberikan bantuan beasiswa bagi sekolah swasta atau sekolah yang berada di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag). Rencana ini, juga sejalan dengan turut dinaikkan tunjangan guru sebanyak 40 persen dari tunjangan tahun sebelumnya. Maka untuk itu, dalam hal ini, program tersebut, juga didukung seluruh pihak. Karena mulai saat ini, semoga tidak ada lagi adanya para siswa yang putus sekolah, ataupun guru-guru yang menerima upah tidak layak ujarnya,” imbuh Mahyeldi
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Besar PGRI Nasional , Dr H Sulistyo M.Pd dalam pertemuan itu mengucapkan terima kasih kepada Pemko Padang. Ini, sehubungan kemampuan Pemko dalam meningkatkan kualitas pendidikan bagi tingkat SD, SMP dan SLTA di Kota Padang di tiap tahunnya. Diantaranya, adanya program pendidikan gratis, beasiswa dan sebagainya.
“Sehingga, memang tepat Kota Padang mewakili PGRI Sumbar sebagai penyelenggara Konkernas PGRI kedua tahun 2015 ini,” ujar Sulistyo.
Dia melanjutkan, Konkernas ini diadakan sekali setahun yang diikuti pengurus besar PGRI, penasehat pengurus besar, pengurus anak lembaga tingkat nasional, pengurus badan khusus tingkat nasional, utusan pengurus provinsi , pengurus himpunan, ikatan, asosiasi profesi dan keahlian sejenis di tingkat nasional. Melalui Konkernas, bertujuan untuk menetapkan beberapa garis kebijakan terhadap penerapan pola pendidikan ke depannya.
“PGRI memang diharapkan berperan menyelesaikan persoalan pendidikan seperti pemerataan pendidikan, penyediaan sarana dan prasarana pendidikan hingga ke daerah-daerah terpencil. Selain itu, juga dalam pengalokasian anggaran, kesejahteraan guru dan penyelesaian kontroversi ujian nasional (UN). Melalui Konkernas ini semoga kita mampu mencarikan solusi dari masalah yang ditemukan di masing-masing daerah,” tutup Sulistyo. Rel/ David