nusantaranews.net ~ Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang meminta Dinas Pendidikan Kota Padang untuk mengantisipasi segala bentuk kecurangan saat pelaksanaan ujian nasional (UN). Ketua Komisi IV Azwar Siri menegaskan, Dinas Pendidikan Kota Padang harus melakukan langkah antisipasi, untuk meminimalisasi segala bentuk kecurangan saat UN nanti.
Demikian juga pihak kepolisian harus melakukan tindakan hukum jika ada yang dicurigai melakukan penyebaran berkas soal sekalipun berkas soal yang disebarkan itu bukan yang sebenarnya. Sebab itu sudah mengganggu konsentrasi dan kenyamanan peserta ujian. Azwar Siri juga meminta dinas pendidikan memastikan persiapan pelaksanaan UN 2014. Begitu juga dengan mekanisme pengawasan, juga harus diperketat supaya tidak ada pelanggaran atau kebocoran soal.
Menurutnya, dalam pengawasan ini, semua pihak terkait harus terlibat karena kegiatan ini merupakan kegiatan nasional yang kerahasiaannya mesti terjaga dengan baik. Dalam melakukan pengamanan, ada beberapa hal yang mesti menjadi perhatian mulai dari proses penyimpanan berkas hingga peroses pelaksanaan UN. Dalam penyimpanan berkas, pihak kepolisian harus digandeng dalam melakukan pengamanan. Sehingga berkas bisa dipastikan tidak bisa diganggu oleh oknum –oknum tertentu.
Diharapkan, pengamanan naskah ini tetap merujuk pada ketentuan. Pihak terkait juga harus dilibatkan dalam memastikan keamanan berkas soal, sebab naskah soal tersebut merupakan rahasia negara yang harus di jaga betul kerahasiaannya. Selain itu, ruangan yang akan digunakan harus bebenar steril dari segala hal yang bisa menganggu keamanan dan kenyamanan siswa yang sedang mengikuti ujian, tegas politisi Partai Demokrat ini.
Sebelum pelaksanaan UN, ruangan yang digunakan benar benar sudah tertata dengan rapi dan tidak ada peluang-peluang untuk melakukan kecurangan. Begitu juga dengan penyelenggara UN . Dalam bertugas diharapkan kepada penyelenggara agar dalam bekerja dengan merujuk pada aturan, baik dalam menentukan jumlah siswa peserta ujian. Semua kegiatan penyelenggara dalam mensukseskan UN harus benar-benar bisa dipertanggungjawabkan secara hukum.
Dalam upaya mengantisipasi terjadinya sejumlah pelanggan UN, diharapkan kepada Dinas Pendidikan Kota Padang untuk bekerja secara maksimal dan profesional. Dalam mensukseskan UN 2014 ini, Komisi 4 DPRD Padang juga betul-betul turut memberikan pengawasan untuk kesiapan masing-masing sekolah. Komisi IV juga akan turun langsung ke lapangan dalam memberikan motivasi kepada siswa supaya bisa mengikuti UN dengan baik.
”Kita akan turun lansung ke lapangan melihat, mencek berbagai kesiapan, termasuk mendorong anak didik untuk terus belajar. Kemudian kepada orang tua, juga kita mengharapkan supaya dapat mengawasi anak-anaknya yang akan menghadapi UN. Waktu yang tersisa supaya dipergunakan oleh guru, siswa dan orangtua untuk memacu semangat anak-anak untuk belajar,” ungkapnya.**