Kota Padang, Nn ~ 25 orang anak Kelurahan Dadok Hitam Kecamat Koto Tangah Padang, mendapat kesempatan untuk bersunat, dalam sunat massal yang dihelat oleh PAN Peduli, bekerjasama dengan masyarakat setempat. Anak - anak yang akan dikhitan di puskesmas Ikur Koto tersebut di dampingi Walikota Padang Fauzi Bahar di Masjid Al Hamid, Kamis (26/12).
"Meskipun sunat itu kelihatan sederhana dan dengan biaya terbilang murah, namun masih banyak orang tua yang tak mampu untuk membayar biaya sunat. Tentu kita prihatin dengan kenyataan ini dan berharap banyak donatur yang dapat melakukan sunat masal seperti ini," ujar Fauzi Bahar, juga Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kota Padang.
Fauzi Bahar menambahkan, terutama anak - anak yang tinggal di pinggiran masih banyak pada usia yang sudah masanya disunat, tapi belum disunat. Menurutnya, jika masyarakat disentuh dengan melakukan sunat massal seperti ini terutama oleh pihak yang ingin mendapat dukungan tentunya efektif dan itu sah saja.
"Kita berharap kerjasama dengan masyarakat dapat terjalin dengan baik dalam pelaksanaan sunat massal ini," ujar Fauzi Bahar.
Pada kesempatan ini, Walikota membagikan selembar kain sarung buat masing - masing anak peserta sunat. Selain itu juga ada bonus uang bagi anak - anak yang berhasil membacakan hafalan ayat Alquran dan membaca Asmaul Husnah,
Ketua Panitia, Yunisman menyebutkan, sesuai kuota, panitia hanya mendata 20 orang untuk peserta sunat massal ini,ternyata banyak orang tua yang berminat untuk mengikutkan anaknya maka jumlahnya menjadi 25 orang anak.
Hadir dalam kesempatan itu, Camat Koto Tangah, Kepala Dinas kesehatan Kota Padang, Lurah Dadok Tunggul Hitam, pengurus Pan dan Caleg dari PAN Dapil Koto Tangah Fachri Bahar. (Relis Humas dan Protokol Kota Padang). Taf
"Meskipun sunat itu kelihatan sederhana dan dengan biaya terbilang murah, namun masih banyak orang tua yang tak mampu untuk membayar biaya sunat. Tentu kita prihatin dengan kenyataan ini dan berharap banyak donatur yang dapat melakukan sunat masal seperti ini," ujar Fauzi Bahar, juga Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kota Padang.
Fauzi Bahar menambahkan, terutama anak - anak yang tinggal di pinggiran masih banyak pada usia yang sudah masanya disunat, tapi belum disunat. Menurutnya, jika masyarakat disentuh dengan melakukan sunat massal seperti ini terutama oleh pihak yang ingin mendapat dukungan tentunya efektif dan itu sah saja.
"Kita berharap kerjasama dengan masyarakat dapat terjalin dengan baik dalam pelaksanaan sunat massal ini," ujar Fauzi Bahar.
Pada kesempatan ini, Walikota membagikan selembar kain sarung buat masing - masing anak peserta sunat. Selain itu juga ada bonus uang bagi anak - anak yang berhasil membacakan hafalan ayat Alquran dan membaca Asmaul Husnah,
Ketua Panitia, Yunisman menyebutkan, sesuai kuota, panitia hanya mendata 20 orang untuk peserta sunat massal ini,ternyata banyak orang tua yang berminat untuk mengikutkan anaknya maka jumlahnya menjadi 25 orang anak.
Hadir dalam kesempatan itu, Camat Koto Tangah, Kepala Dinas kesehatan Kota Padang, Lurah Dadok Tunggul Hitam, pengurus Pan dan Caleg dari PAN Dapil Koto Tangah Fachri Bahar. (Relis Humas dan Protokol Kota Padang). Taf