Sumbar Tuan Rumah HPS 33

Padang, Nn ~ Tidak bosan-bosannya, pada bulan Oktober ini, kembali Kota Padang Provinsi Sumatera Barat ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-33. Dimana tema internasional HPS ke-33 Tahun 2013 ini, yakni “Sustainable food systems for food security and nutrition” dan selaras dengan tema tersebut telah ditetapkan tema nasional HPS, yakni “Optimalisasi Sumberdaya Lokal Diversifikasi Pangan Menuju Kemandirian Pangan dan Perbaikan Gizi Masyarakat”.

Tema tersebut dipilih dengan pertimbangan, Pertama Indonesia kaya akan berbagai sumberdaya alam sebagai sumber pangan lokal yang memiliki nilai gizi tinggi. Kedua pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang senantiasa harus dipenuhi dan ketersediaan pangan dalam suatu bangsa merupakan suatu keharusan agar bangsa tersebut dapat mandiri. Ketiga Fluktuasi harga pangan dunia akibat perubahan iklim dan berbagai tantangan produksi pangan dunia perlu disikapi dengan mengoptimalkan sumberdaya pangan lokal untuk kemandirian pangan. Dan Keempat sebagai ajang promosi dan edukasi dalam rangka kemandirian pangan.

Adapun peringatan HPS ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat termasuk pemerintah, bahwa membangun kedaulatan pangan suatu negara yang berkelanjutan merupakan suatu hal yang penting bagi ketahanan pangan bagi masyarakat Indonesia maupun dunia.  Disamping itu mendorong kepedulian masyarakat bahwa peningkatan produksi pangan yang cukup dan bergizi dalam memerangi kelaparan dan malnutrisi bagi masyarakat dunia juga menjadi tanggung jawab semua negara.

Meningkatkan pemahaman dan kepedulian masyarakat dan para stakeholder terhadap pentingnya penyediaan pangan yang cukup dan bergizi,

Sedang tujuan khusus adalah, Pertama memperkuat kerjasama dan membangun koordinasi fungsional yang efektif dengan melibatkan seluruh komponen pemerintahan dan masyarakat dalam rangka mempertahankan ketahanan pangan nasional. Kedua menstimulasi dan memotivasi para stakeholder untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan ketahanan pangan dan penyebaran teknologi yang efektif dan efisien untuk peningkatan produksi pangan. Dan terakhir penyebaran informasi kepada masyarakat tentang pentingnya optimalisasi sumberdaya lokal untuk kemandirian pangan.

Adapun sasaran yang dituju adalah seluruh komponen bangsa yang terlibat dalam pembangunan ketahanan pangan dan masyarakat. Dengan harapan masyarakat luas dapat berpartisipasi dan ikut serta dalam usaha pemenuhan pangan, sesuai dengan perannya masing-masing.

Previous Post Next Post