Padang, Nn – Untuk Mengoptimalkan Seni Budaya sebagai Motor Penggerak Ekonomi Kreatif maka pada bulan Juni sampai dengan November 2013 Dirjen Seni dan Budaya Indonesia melalui Taman Budaya Provinsi Sumatera Barat menggelar dan menciptakan budaya kreatif melalui program "Aktivasi Taman Budaya".
Ini disampaikan Kepala UPT Taman Budaya Sumbar Drs. H. Muasri melalui Kasi Produksi dan Kreasi Budaya Aprimas kepada wartawan nusantaranews.net diruang kerjanya.
Adapun tujuan dari kegiatan tersebut ialah guna merangsang kreativitas lokal dengan mengembangkan pasar yang dapat menyerap produk kreatif merupakan upaya menumbuhkan ekonomi kreatif.
Dimana pada tahun 2013 ini, ada tiga belas Taman Budaya di Indonesia yang mendapat dukungan Aktivasi. Satu di antaranya adalah Taman Budaya Provinsi Sumatera Barat yang direalisasikan melalui kegiatan "Pakan Anak Nagari" diantaranya melalui, Pertunjukan Seni Tradisional, Pameran, Bazar, Demo Kuliner Tradisional, Pameran Seni Rupa dan Fotografi, Rekaman Musik (Audio Visual) Penerbitan Literatur Seni Budaya, Permainan Anak Nagari (Sarasehan, Pelatihan, Festival dan Lomba), dan Modifikasi dan Kreatif Pakaian Tradisi (Sarasehan, Pelatihan dan Peragaan), jelasnya.
Sedangkan para peserta sendiri yaitu dari 12 kabupaten dan 7 kota yang ada di provinsi Sumatera Barat. Dengan harapan dapat memotivasi bagi generasi agar lebih mengapresiasi seni budaya dan tradisi sendiri. **