Nn, Padang -- Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Budi Suci (IPSBS) Provinsi Sumatera Barat, AKBP Delvia derita, S.Kom, MM, menyatakan siap membawa organisasi yang dipimpinnya ke arah yang lebih baik melalui pemantapan eksistensi di tengah-tengah masyarakat.
“Disamping beragam kegiatan sosial kemasyarakatan, kami segenap anggota IPSBS Sumbar akan berperan serta aktif dalam setiap kegiatan pertandingan yang diadakan IPSI, baik di tingkat daerah, wilayah, maupun di tingkat nasional,” tegas Delvia selepas pelantikan pengurus dan dewan guru IPSBS Sumbar periode 2012 – 2017 oleh Ketua Pengurus Daerah Ikatan Pencak Silat Indonesia (Pengda IPSI) Sumbar, Dr. H. Fauzi Bahar, M.Si, di gedung serbaguna KONI Sumbar, komplek GOR H Agus Salim Padang, Minggu (3/6).
Demi menjaga keselarasan dengan IPSI, perwira menengah Polri yang sehari-harinya bertugas di Mapolda Sumbar ini juga akan mengkombinasikan latihan pencak silat IPSI dengan pencak silat Budi Suci. Dijelaskannya bahwa IPSBS selama ini telah memiliki metoda latihan tersendiri seperti halnya perguruan pencak silat lain pada umumnya. Mulai dari fase pemanasan, latihan gerak jurus, hingga teknik pernafasan.
Selaku ketua umum, Delvia juga menyambut positif ‘tantangan’ Ketua Pengurus Daerah Ikatan Pencak Silat Indonesia (Pengda IPSI) Sumbar, Dr. H. Fauzi Bahar, M.Si, agar pihaknya (IPSBS-red) membuka “sasaran silat” di sekolah-sekolah negeri di Kota Padang sebagaimana perguruan pencak silat lainnya.
Dalam sambutannya selepas pelantikan pengurus dan dewan guru IPSBS Sumbar, Fauzi Bahar dalam kapasitasnya sebagai Walikota Padang mempersilahkan IPSBS serta perguruan pencak silat lainnya yang terdaftar di IPSI untuk membuka “sasaran” atau tempat latihan di sekolah negeri manapun di Kota Padang. Mulai dari tingkat dasar (SD) hingga lanjutan tingkat atas (SMA/SMK). Rel