Nn, Padang -- Puncak peringatan HUT Koperasi ke 65 Tingkat Provinsi Sumatera Barat akan diselenggarakan di Kota Padang, antara tanggal 12 dan 17 Juli 2012.
Kepastian tersebut terungkap dalam rapat panitia tingkat Provinsi, di aula Balaikota Padang, yang dipimpin Sekda Kota Padang Ir. H. Emzalmi, M. Si. Dihadiri panitia dari provinsi dan Kota Padang.
Adapun tema peringatannya, yaitu ‘’Membangun Koperasi Untuk Kemandirian Negeri’’. Dengan sub tema, dengan koperasi membangun dunia lebih baik, koperasi pasti alat ampuh masyarakat untuk lebih sejahtera, koperasi sukses rakyat Indonesia sejahtera, dan koperasi maju bersama, ujar Kabid Humas Pemko Padang Richardi Akbar, S. Sos kepada pers.
Selain itu juga dilaksanakan berbagai kegiatan social, seperti gerak jalan santai, seminar tentang perkoperasian, penilaian koperasi terbaik tingkat Sumbar dan yang lainnya. Pokoknya peringatan tahun ini akan lebih semarak dan bermakna.
Pemko Padang menyambut positif ditetapkannya Kota Padang sebagai tuan rumah HUT Koperasi ke 65 Tingkat Sumbar, dan jajaran Pemko Padang bersama dengan lembaga koperasi yang ada di Kota Padang siap menyukseskannya. Apalagi sebagai inspektur upacara Gubernur Sumbar Prof. Irwan Prayitno.
Kata Sekda Padang Emzalmi wadah koperasi di Kota Padang semakin berkembang dengan baik, baik yang ada di dinas/ instansi pemerintah, BUMN/ BUMD dan yang dikelola oleh masyarakat yang tersebar di 104 kelurahan. Saat ini tercatat 560 koperasi dan wajib RAT 500.
Wadah koperasi telah memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, baik dalam pemenuhan kebutuhan primer, sekunder, maupun perumahan. Bahkan tidak sedikit yang mendapat tambahan modal untuk mengembangkan berbagai usaha.
Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) saat ini salah satu bentuk wadah koperasi yang dikembangkan di Padang (104 kelurahan). Koperasi yang ada ditingkat kelurahan tersebut dinilai sangat ampuh untuk mengangkat kesejahteraan masyarakat, tegas Emzalmi.
Untuk itu dia berharap agar pemerintahan kecamatan dan kelurahan mendorong terus lembaga tersebut, sehingga rakyat ke depan betul- betul jauh dari kemiskinan dan dapat mengembangkan usaha dengan baik. Apalagi saat ini kebutuhan primer masyarakat sangat berat, baik untuk kebutuhan sehari- hari maupun untuk mendukung pendidikan anak- anak untuk menuntut ilmu. Rcd
Post a Comment