Nn, Mentawai -- Kita pantas berikan apresiasi yang luar biasa kepada masyarakat Mentawai yang dewasa dalam berdemokrasi, tidak ada anarkis, semua berjalan secara aturan dan ketentuan yang berlaku. Adanya proses hukum, itulah wadah yang tepat dalam proses tahapan demokrasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati. Oleh karena itu hari ini semua itu telah berakhir. Dan saat kita menyatukan kembali semangat kebersamaan dan menyiapkan RPJM, prioritas pembangunan dalam memajukan Mentawai.
Jika ada yang berminat untuk menjadi Bupati dan Wakil Bupati tunggulah 5 tahun lagi, untuk bersaing dalam proses tahap demokrasi berikutnya. Kepada Bupati dan Wakil Bupati terpilih ini dapat menjalankan amanah masyarakat Mentawai, mudah-mudah ini akan menjadi modal yang besar untuk membangun Mentawai yang maju dan sejahtera.
Ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat, ketika memberikan sambutan pada acara Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Mentawai Yudas Sabaggalet dan Rijal Samaloisa, periode 2011-2016 dalam Sidang Paripurna Istimewa DPRD Mentawai, di Aula kantor Bupati Tuapejat Mentawai, beberapa waktu yang lalu.
Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Sumbar mewakili, Forkominda Sumbar, Ketua dan anggota DPRD, Bupati dan Walikota yang mewakil, beberapa Kepala SKPD Provinsi dan Kepala SKPD dilingkungan Pemkab Mentawai, Ormas, Pimpinan Partai Politik seSumatera Barat.
Lebih lanjut Irwan Prayitno menyampaikan, seiring pergantian kepemimpinan yang sekaligus telah terlaksananya estapet generasi kepemimpinan kita masuk era baru untuk menjawab keinginan rakyat yang telah lama merindukan pembangunan yang sesungguhnya.
Tadi sebelum pelantikan, kami mendapat keterangan dari Bupati, kebutuhan jaringan komunikasi karena itu kita telah kontak langsung Kepala Biro Humas dan Protokol untuk menyalurkan kenderaan mobil internet masuk desa. Jika perlu kita akan usulkan tambahan ke Kementrian Kominfi RI di Jakarta.
Selain itu juga persoalan minimnya sarana dan prasarana infrastruktur, listik, air bersih, BMM, transportasi. Untuk Bupati terpilih agar segera melakukan koordinasi yang lebih baik lagi, serta membangun sinergitas antar instansi dilingkungan Pemkab Mentawai, untuk bersama-sama mengatasi dan memprogram kegiatan pembangunan di daerah ini, harapnya.
Irwan Prayitno juga menyampaikan, dari analisis kami sesuai dengan laporan staf, kami mendapatkan bahwa perlu dilakukan penataan pengelolaan administrasi pemerintahan yang lebih baik. Meletakan manajemen bencana secara terpadu.
Selain itu belum terkelolanya secara baik potensi ekonomi, SDM serta potensi lainnya, sehingga kita belum dapat melihat unggulan pembangunan Mentawai yang terarah dan berkesinambungan dari waktu ke waktu.
Kita juga mengharapkan setiap pelaksanaan Rakor Bupati Mentawai agar sering hadir, bersama Pemprov, Pemko dan Pemkab se Sumatera Barat untuk membahas persoalan pembangunan yang terjadi di masing-masing daerah termasuk di Pemkab Mentawai ini, ajaknya.
Irwan Juga menyampaikan, Mentawai kurang maju akan tetapi, Mentawai amat dikenal di seluruh Dunia, ini merupakan sebuah potensi besar yang perlu kita kembangkan dan tata secara baik untuk kemajuan pembangunan di Mentawai dan kesejahteraan masyarakat.
Banyak tertumpang harapan yang besar kepada Bupati dan Wakil Bupati terpilih untuk dapat membuat sejarah baru dalam memajukan pembangunan di Mentawai, ujarnya.
Pelantikan Bupati / Wakil Bupati Mentawai berjalan dengan aman, tertib dan lancer. Zardi
Post a Comment