Rabab Sinar Padang ‘’Dendangkan’’ Fauzi Bahar

Nn, Padang -- Di tengah- tengah menghadapi tantangan dan beban berat menyukseskan berbagai program dan kebijakan Pemko Padang, Walikota DR. H. Fauzi Bahar, M. Si mendapat hiburan segar dari Grub Rabab Sinar Padang dari Kampung Kalawi Kecamatan Kuranji, masing-masing dimainkan oleh H. Hasan Basri, Ujang Dono dan Ema Inaf, Selasa malam, di lantai IV Gedung Pasar Inpres I yang baru.

Dihadiri Kepala Dinas Pasar Padang Ir. Asnel, Kabid Humas Pemko Padang Richardi Akbar, S. Sos,  puluhan tokoh dan pedagang Pasar Raya Padang. Suasana malam itu sangat akrab sekali dan itu betul- betul penuh dengan gelak dan tawa, karena para pendendang dan pemain rabab menyentil dan mendorong Fauzi Bahar untuk tetap tegar  melaksanakan berbagai program kota, demi kemaslahatan orang banyak.

Kata Hasan Basri dalam dendangnya, niat baik seseorang tidak selalu diterima dengan baik pula orang lain, bahkan tidak heran kadangkala dapat upat dan puji. Tetapi sebagai kepala daerah ‘Pak Wali’ tidak perlu gentar, maju terus pantang mundur. Karena kalau niat baik itu betul- betul ikhlas tentu akan diridhoi oleh Allah SWT. Niscaya kita akan diberikan titik terang dan kesuksesan. Misalnya dalam membenahi kembali  Pasar Raya Padang yang sudah hancur dan rusak berat akibat gempa 30 September 2009 lalu, ujar Kabid Humas Pemko Padang Richardi Akbar dalam relisnya.

Riak dan gelombang besar terhadap seorang pemimpin tidak bisa dilepaskan atau dielakkan, hal itu akan datang silih berganti. Tetapi ‘Pak Wali’ harus kuatkan iman, selalu tawakal,  dan penuh keteguhan. 
Alhamdulillah semuanya akan bisa dihadapi dengan baik dan akan mendapat jalan terbaik. ‘ ‘Tabah Pak Wali kami dari pendendang/ perabab akan selalu mendorong Pak Wali, walaupun hanya dalam bentuk syair- syair lagu (dendang)’’, ujar Hasan Basri dengan santai dalam logat Bahasa Minang sambil memainkan biola tuanya yang disambut gelak tawa hadirin.

Dalam dendangnya Hasan Basri menyentil ‘Pak Wali’, kalau ada ‘kue’  bagi- bagilah  dan jangan lupakan ‘pemain rabab,  kami akan berdiri dan mendorong pak wali dari belakang, terutama dengan syair- syair lagu yang disampaikan ke berbagai warga kota Padang, ujarnya berseloroh yang disambut ketawa lepas Fauzi Bahar.

 ‘’Pak Wali, Biarkan demo berlalu, anggukkan yang diurang, dan lalukan (lakukan) nan diawak pak wali’’, katanya, yang disambut geer lagi pengunjung.

Walikota Fauzi Bahar menyambut positif  pujian dan  kritikan yang disampaikan para pendendang (pemain rabab). Percayalah,  semua yang saya lakukan bersama aparat dan Muspida adalah untuk kepentingan masyarakat banyak dan kemajuan Kota Padang dimasa mendatang. ‘’Memang  selama ini saya banyak sabar walaupun diupat dan dipuji, demi rakyat saya juga’’, ujarnya. (Baca : Keprihatinan Walikota Terhadap Pasar)

Fauzi menyampikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pedagang dan masyarakat atas dukungan moril yang tulus dalam percepatan pembangunan kembali Pasar Inpres II, III dan IV, yang akan dimulai bulan ini. Dengan memanfaatkan dana bantuan pemerintah pusat tahun 2011 Rp64,5 Miliar. Mudah- mudahan tahun 2012 mengalir lagi  Rp136 Miliar, ujar Fauzi optimis. rcd/rel

Post a Comment

Previous Post Next Post