Cuaca Ekstrim, Walikota Ajak Warga Siaga

Nn, Padang -- Walikota Padang DR. H. Fauzi Bahar, M. Si mengingatkan warga Kota Padang pada musim hujan dan badai yang masih berlangsung saat ini agar menghindari tinggal di lereng- lereng bukit dengan kemiringan 30 derajad. Karena sewaktu- waktu bisa saja datang bencana alam seperti longsor,  pohon tumbang dan yang lainnya.
 
Hal itu diingatkan Walikota didampingi Kepala Dinas Kominfo Kota Padang H. Ali Basyar, SH, MM dan Kabid Humas Pemko Padang Richardi Akbar, S. Sos, pada ‘On Air’, di RRI Padang dan Radio Arbes, beberapa waktu yang lalu.
 
Camat dan lurah agar mengingatkan warganya yang tinggal di lereng bukit untuk selalu waspada dengan fenomena alam yang terjadi saat ini. Bahkan beliau menegaskan jangan mendirikan rumah atau bermukim di lereng - lereng bukit , karena sangat berbahaya.
 
Lebih baik mencegah daripada mengobatinya, makanya masyarakat di sekitar lereng perbukitan Kecamatan Padang Selatan, Bungus Teluk Kabung, Lubuk Begalung, Kuranji, Koto Tangah dan wilayah lainnya melaksanakan himbauan tersebut, karena kita tidak menginginkan terjadi korban jiwa lagi di Padang karena kelalaian kita sendiri, ajak Fauzi Bahar.
 
Selain itu beliau juga mengingatkan warga agar membuang sampah pada tempatnya, dan jangan sekali- kali membuang sampah ke selokan atau kali, karena bisa mendatangkan banjir, seperti yang terjadi saat ini.

Begitu juga halnya kalau ada selokan atau bandar yang tersumbat agar dibersihkan, baik dilingkungan rumah sendiri maupun di lingkungan masyarakat. Beliau mengajak warga melakukan gotongroyong secara kontinyu membersihkan selokan.

Khusus riol yang menjadi tanggungjwab pemerintah, kita akan segera membenahinya. Untuk itu saya akan perintahkan staf segera membenahi riol yang tersumbat, ujar Fauzi.
 
Terhadap pohon pelindung yang ada di berbagai kawasan Kota Padang yang berumur mencapai 30 tahun lebih kita segera memangkasnya. Untuk itu  Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Padang segera melaksanakanya, ujarnya.

Khusus terhadap warga yang tinggal di pinggir pantai (laut), agar lebih hati- hati dengan kondisi alam yang terjadi saat ini, bahkan sampai akhir Desember 2011 kondisi alam tidak menentu. Makanya dari dulu saya mengingatkan masyarakat agar tidak tinggal di pinggir pantai, sangat berbahaya. Rcd/rel

Post a Comment

Previous Post Next Post